Contoh Angket Terbuka dan Tertutup: Menggali Respons Lebih Mendalam atau Sekadar Pilihan?

Posted on

Saat ini, angket menjadi salah satu metode populer yang digunakan dalam berbagai penelitian. Dalam penelitian ini, kita akan melihat contoh angket terbuka dan tertutup, dan bagaimana keduanya dapat digunakan untuk mengumpulkan data dengan cara yang berbeda.

Angket Tertutup: Membatasi Pilihan

Angket tertutup adalah jenis angket yang memberikan pilihan jawaban yang telah ditentukan sebelumnya oleh peneliti. Pilihan ini bisa berbentuk kotak centang, pilihan ganda, atau skala likert. Jenis angket ini biasanya digunakan untuk mengumpulkan data tentang preferensi atau pendapat responden terhadap pertanyaan tertentu.

Contohnya, dalam sebuah penelitian tentang kepuasan pelanggan di restoran cepat saji, pertanyaan dalam angket tertutup mungkin berbunyi seperti ini:

“Pilihlah kesukaan Anda terhadap berbagai jenis menu berikut: a) Burger b) Ayam goreng c) Pizza d) Salad e) Tidak suka makanan cepat saji”

Dalam contoh ini, angket tertutup memungkinkan peneliti untuk dengan cepat mendapatkan data tentang makanan favorit pelanggan dengan mengeksplorasi pilihan yang telah ditentukan sebelumnya.

Angket Terbuka: Menggali Respons Lebih Mendalam

Berbeda dengan angket tertutup, angket terbuka memberikan ruang bagi responden untuk memberikan tanggapan yang lebih bebas. Jenis angket ini sering digunakan untuk mengumpulkan informasi yang lebih mendalam, pengalaman, atau sudut pandang individu terkait suatu topik.

Contoh pertanyaan dalam angket terbuka untuk penelitian yang sama mungkin berbunyi seperti ini:

“Tuliskan pengalaman terbaik Anda di restoran cepat saji beserta alasannya.”

Angket terbuka memberikan kesempatan bagi responden untuk berbagi cerita atau pengalaman yang tidak tertangkap oleh pilihan yang telah ditentukan sebelumnya. Respons yang diberikan oleh responden dalam angket terbuka biasanya lebih kaya dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang topik yang sedang diteliti.

Memilih yang Tepat untuk Tujuan Penelitian

Dalam memilih jenis angket yang tepat untuk penelitian, peneliti perlu mempertimbangkan tujuan penelitian, jenis data yang ingin dikumpulkan, serta jumlah dan karakteristik responden.

Jika tujuan penelitian adalah untuk mengumpulkan data yang dapat diukur secara kuantitatif atau membandingkan preferensi secara sistematis, angket tertutup dapat menjadi pilihan yang lebih cocok. Namun, jika peneliti ingin memahami pengalaman individu secara lebih mendalam, menggali penyebab dan persepsi, maka angket terbuka adalah pilihan yang lebih tepat.

Akhirnya, baik angket terbuka maupun tertutup memiliki kegunaannya masing-masing. Keduanya dapat digunakan secara efektif untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian, tergantung pada tujuan dan pertanyaan penelitian yang ingin dijawab.

Ingat, selalu penting untuk merancang pertanyaan yang jelas dan terstruktur agar responden dapat memberikan respons yang akurat dan bermanfaat, baik dalam angket terbuka maupun tertutup.

Apa Itu Angket Terbuka dan Tertutup?

Angket merupakan salah satu instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian. Angket dapat digunakan untuk mengumpulkan berbagai jenis informasi dari responden. Secara umum, terdapat dua jenis angket yang sering digunakan, yaitu angket terbuka dan angket tertutup.

Angket Terbuka

Angket terbuka merupakan jenis angket yang memberikan keleluasaan kepada responden untuk menjawab pertanyaan dengan menggunakan kata-kata atau kalimatnya sendiri. Responden dapat memberikan jawaban dengan lebih bebas dan kompleks sesuai dengan pemahamannya. Angket terbuka sering digunakan untuk menggali informasi secara mendalam tentang suatu topik atau masalah tertentu.

Contoh Angket Terbuka

Berikut ini adalah contoh pertanyaan dalam angket terbuka:

  1. Seperti apa pengalaman Anda saat menghadiri acara seminar terakhir?
  2. Apa pendapat Anda tentang kebijakan pemerintah terkait lingkungan?
  3. Apa faktor yang membuat Anda lebih memilih belanja online daripada belanja langsung di toko?
  4. Berikan saran atau masukan Anda mengenai program pengembangan karir dalam perusahaan ini.

Pada contoh pertanyaan di atas, responden diberikan keleluasaan untuk menjawab pertanyaan sesuai dengan pendapat dan pengalamannya sendiri. Hasil dari angket terbuka dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai persepsi, pendapat, dan pengalaman responden terkait topik yang diteliti.

Angket Tertutup

Angket tertutup, sebaliknya, merupakan jenis angket yang memberikan daftar pilihan jawaban yang sudah disediakan kepada responden. Responden hanya perlu memilih jawaban yang paling sesuai atau relevan dengan pendapat atau sikap mereka. Pada angket tertutup, pilihan jawaban telah dikategorikan secara terperinci, sehingga memudahkan analisis data. Angket tertutup sering digunakan untuk mengumpulkan data dengan cepat dari sampel yang besar.

Contoh Angket Tertutup

Berikut ini adalah contoh pertanyaan dalam angket tertutup:

  1. Apakah Anda setuju dengan kebijakan pemerintah terkait lingkungan?
    • Setuju
    • Tidak setuju
    • Tidak tahu
  2. Apa usia Anda?
    • 18-24 tahun
    • 25-34 tahun
    • 35-44 tahun
    • 45-54 tahun
    • 55 tahun ke atas
  3. Apa jenis kelamin Anda?
    • Laki-laki
    • Perempuan
    • Lainnya

Pada contoh pertanyaan di atas, responden hanya perlu memilih salah satu dari pilihan jawaban yang tersedia. Data yang dihasilkan dari angket tertutup dapat dengan mudah digolongkan sesuai dengan kategori jawaban yang telah ditentukan sebelumnya.

Cara Menggunakan Angket Terbuka dan Tertutup

Sebelum menggunakan angket terbuka atau tertutup, terdapat beberapa panduan yang perlu diperhatikan:

Cara Menggunakan Angket Terbuka

  1. Tentukan tujuan penelitian: Sebelum menggunakan angket terbuka, tentukan terlebih dahulu tujuan penelitian yang ingin dicapai. Hal ini akan membantu Anda merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang relevan dan mengarahkan responden untuk memberikan jawaban yang sesuai dengan tujuan penelitian.
  2. Buat pertanyaan yang jelas: Rumuskan pertanyaan-pertanyaan yang jelas dan terfokus. Hindari penggunaan pertanyaan ganda atau ambigu yang dapat mengarahkan responden untuk memberikan jawaban yang tidak bermakna.
  3. Berikan petunjuk yang jelas: Berikan petunjuk kepada responden mengenai cara menjawab pertanyaan dengan angket terbuka. Misalnya, bisa dengan mengajak responden untuk menceritakan pengalaman mereka atau memberikan pendapat mereka berdasarkan konteks yang telah ditentukan.
  4. Analisis data: Saat menganalisis data hasil angket terbuka, perhatikan pola jawaban yang muncul dan temukan kesamaan, perbedaan, atau pola-pola tertentu yang menarik. Gunakan hasil analisis ini untuk mendapatkan insight yang lebih mendalam terkait topik yang diteliti.

Cara Menggunakan Angket Tertutup

  1. Tentukan variabel yang ingin diukur: Sebelum menggunakan angket tertutup, tentukan variabel yang ingin Anda ukur. Identifikasi kategori atau pilihan jawaban yang relevan dengan variabel tersebut.
  2. Rumuskan pilihan jawaban: Sediakan pilihan jawaban yang sesuai dengan variabel yang ingin diukur. Pastikan pilihan jawaban mencakup semua kemungkinan yang mungkin dimiliki oleh responden.
  3. Pilih format pertanyaan yang tepat: Format pertanyaan pada angket tertutup dapat beragam, seperti pertanyaan dengan pilihan tunggal, pertanyaan dengan pilihan berganda, atau skala Likert. Pilih format pertanyaan yang sesuai dengan variabel dan tujuan penelitian Anda.
  4. Periksa seluruh angket: Pastikan angket telah lengkap dan terstruktur dengan baik sebelum didistribusikan kepada responden. Hal ini akan meminimalkan kesalahan dalam pengisian angket.
  5. Analisis data: Saat menganalisis data hasil angket tertutup, kategorikan dan jumlahkan jawaban sesuai dengan variabel yang diukur. Bentuk hasil analisis data ini menjadi grafik atau tabel yang dapat mempermudah pemahaman dan interpretasi data.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa perbedaan antara angket terbuka dan angket tertutup?

Angket terbuka memungkinkan responden memberikan jawaban dengan menggunakan kata-kata atau kalimatnya sendiri, sedangkan angket tertutup membatasi responden hanya memilih jawaban yang sudah disediakan.

2. Kapan sebaiknya menggunakan angket terbuka?

Angket terbuka sebaiknya digunakan ketika ingin mendapatkan informasi yang mendalam dan kompleks mengenai topik atau masalah yang diteliti. Angket terbuka dapat memberikan ruang bagi responden untuk menyampaikan pendapat dan pengalaman mereka secara lebih bebas.

3. Apa kelebihan angket tertutup?

Angket tertutup memiliki kelebihan yaitu data yang dihasilkan menjadi lebih mudah dianalisis dan diinterpretasikan karena pilihan jawaban sudah terstruktur. Selain itu, pengumpulan data dengan angket tertutup lebih cepat dan efisien.

Kesimpulan

Angket terbuka dan tertutup adalah dua jenis angket yang dapat digunakan dalam penelitian untuk mengumpulkan berbagai jenis informasi dari responden. Angket terbuka memberikan keleluasaan kepada responden untuk menjawab pertanyaan dengan kata-kata atau kalimatnya sendiri, sedangkan angket tertutup membatasi responden hanya memilih jawaban yang sudah disediakan. Kedua jenis angket ini memiliki kelebihan masing-masing. Angket terbuka lebih cocok digunakan jika ingin mendapatkan informasi yang mendalam dan kompleks, sedangkan angket tertutup lebih efisien dalam pengumpulan data yang cepat. Dalam penggunaannya, perlu diperhatikan panduan dalam merumuskan pertanyaan, memberikan petunjuk, dan menganalisis data. Dengan menggabungkan penggunaan angket terbuka dan tertutup, peneliti dapat memperoleh informasi yang lebih komprehensif dan relevan terkait topik yang diteliti.

Jangan ragu untuk menggunakan angket terbuka atau tertutup sesuai dengan kebutuhan penelitian Anda. Kedua jenis angket ini dapat secara efektif membantu Anda mengumpulkan data yang diperlukan untuk mendukung penelitian Anda. Selamat melakukan penelitian dan semoga berhasil!

Vania
Salam belajar dan berbagi! Saya adalah guru yang hobi menulis. Melalui kata-kata, kita merajut pemahaman dan membagikan inspirasi. Ayo bersama-sama menjelajahi dunia tulisan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *