Contents
Jakarta, 24 Maret 2022 – Siapa yang tidak pernah mendengar tentang kepopuleran guru wilangan belakangan ini? Populernya fenomena ini bukan hanya di kalangan pelajar, tapi juga mencuri perhatian di dunia maya. Tapi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan guru wilangan dan apa yang membuatnya begitu menarik?
Guru wilangan, atau sering disingkat dengan istilah ‘Gurwil’, merupakan sebutan bagi para guru yang viral di media sosial. Mereka memiliki ciri khas unik, dari penampilan hingga cara mengajar yang sangat berbeda dari guru-guru konvensional. Biasanya, para guru wilangan ini lebih santai dalam menyampaikan materi pelajaran, dengan gaya bahasa yang lebih dekat dengan bahasa sehari-hari. Mereka sering menggunakan humor serta bahasa gaul yang membuat pelajaran terasa lebih menyenangkan.
“Pokoknya, kami nggak mau bikin pembelajaran itu terasa membosankan dan kaku, de, karena rasa kami kan guru juga ‘kan,” tutur Bapak Satrio, seorang guru wilangan di salah satu sekolah di Jakarta. “Kami ingin siswa-siswa belajar dengan senang hati, dan itulah yang kami usahakan dalam setiap pelajaran yang kami sampaikan.”
Popularitas guru wilangan ini tak lepas dari tingginya minat masyarakat terhadap konten-konten yang menghibur di media sosial. Mereka merasa terhibur dan termotivasi oleh cara mengajar yang unik dan menghibur dari para guru wilangan. Selain itu, mereka juga dianggap bisa menjadi solusi dalam mengatasi rasa bosan dan kejenuhan saat belajar di rumah selama masa pandemi COVID-19.
“Kadang, saat kita sedang belajar online, rasanya sulit fokus dan cepat bosan. Tapi dengan adanya guru wilangan ini, mata kita jadi terbuka. Belajar jadi lebih menyenangkan, deh,” ujar seorang siswa bernama Rani.
Terlepas dari popularitasnya, para guru wilangan juga mendapat kritik dari beberapa pihak yang menganggap metode pengajaran mereka tidak cukup serius. Menanggapi hal ini, Bapak Satrio menjelaskan bahwa tujuan utama dari gaya pengajaran mereka adalah agar siswa lebih tertarik dan termotivasi dalam belajar.
“Kami paham, kok, bahwa siswa-siswa juga butuh ilmu yang serius. Oleh karena itu, kami selalu menyampaikan materi pelajaran secara lengkap dan tetap memastikan bahwa setiap siswa memahaminya,” ungkap Bapak Satrio.
Berkat kepopulerannya, banyak guru konvensional yang juga mulai mengadopsi gaya pengajaran dari guru wilangan. Hal ini membuktikan bahwa inovasi dan penyesuaian diri sangat diperlukan dalam dunia pendidikan.
Seiring terus berkembangnya teknologi dan eksistensi media sosial, mungkin saja fenomena guru wilangan akan terus berlanjut dan menjadi bagian dari masa depan pendidikan di Indonesia. Bagaimana nasib mereka ke depannya? Kita tunggu saja!
Apa Itu Kang Dikarepake Guru Wilangan?
Kang Dikarepake Guru Wilangan adalah sebuah metode pelajaran matematika yang mengajarkan cara mudah dalam melakukan perhitungan matematika menggunakan teknik sejenis abacus atau soroban. Metode ini dikembangkan oleh seorang guru matematika yang bernama Kang Dikarepake Guru Wilangan dimana pengajarannya dirancang untuk memudahkan siswa dalam memahami konsep dasar matematika.
Cara Menggunakan Kang Dikarepake Guru Wilangan
Untuk menggunakan metode Kang Dikarepake Guru Wilangan, Anda perlu mempersiapkan sebuah soroban atau abacus mini yang biasanya terdiri dari beberapa deretan benang atau kayu dengan beberapa bola kecil yang dapat digeser. Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya:
1. Mengenal Angka dan Tempat Nilai
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenal angka dan tempat nilai pada soroban atau abacus mini. Setiap deretan benang atau kayu pada soroban memiliki nilai tempat yang berbeda-beda, mulai dari satuan hingga puluhan ribu. Pastikan Anda mengerti nilai tempat setiap deretan tersebut.
2. Menentukan Angka yang Akan Dihitung
Setelah mengenal angka dan tempat nilai, langkah selanjutnya adalah menentukan angka yang akan Anda hitung. Misalnya, Anda ingin menghitung penjumlahan antara angka 312 dengan angka 459.
3. Menggeser Bola Sesuai Angka
Setelah menentukan angka yang akan dihitung, Anda perlu menggeser bola-bola pada soroban atau abacus mini sesuai dengan angka yang Anda tuju. Misalkan, Anda ingin menggeser bola pada tempat nilai ratusan pada angka 312 sebanyak 3 kali, dan menggeser bola pada tempat nilai puluhan pada angka 459 sebanyak 4 kali.
4. Melewati Angka 5
Jika pada proses penggeseran bola, Anda melewati angka 5 pada salah satu tempat nilai, misalnya pada tempat nilai puluhan pada angka 459, Anda perlu mengingat bahwa bola yang dilewati akan dianggap sebagai 5. Sebagai contoh, jika Anda melewati bola ke-5 pada tempat nilai puluhan pada angka 459, maka bola tersebut akan dianggap sebagai 5.
5. Melakukan Penjumlahan atau Pengurangan
Setelah semua bola telah digeser, langkah terakhir adalah melakukan penjumlahan atau pengurangan sesuai dengan aturan matematika yang berlaku. Misalnya, dalam contoh di atas, Anda harus menjumlahkan nilai pada tempat nilai satuan, ratusan, dan ribuan dari hasil penggeseran bola pada kedua angka yang Anda hitung.
Pertanyaan Umum tentang Kang Dikarepake Guru Wilangan
1. Apakah metode Kang Dikarepake Guru Wilangan sulit digunakan?
Metode Kang Dikarepake Guru Wilangan dirancang untuk memudahkan siswa dalam memahami konsep dasar matematika. Meskipun terlihat rumit di awal, dengan latihan yang cukup, metode ini akan menjadi lebih mudah dipahami dan digunakan.
2. Apakah soroban atau abacus mini dapat dibeli di toko-toko terdekat?
Ya, soroban atau abacus mini dapat dibeli di toko-toko spesialis atau toko peralatan sekolah. Anda juga dapat mencarinya secara online melalui berbagai platform e-commerce.
3. Apakah Kang Dikarepake Guru Wilangan hanya digunakan untuk pelajaran matematika?
Kang Dikarepake Guru Wilangan awalnya dikembangkan untuk pelajaran matematika, namun teknik ini juga dapat digunakan dalam pelajaran lain yang melibatkan perhitungan angka, seperti fisika dan akuntansi.
Kesimpulan
Metode Kang Dikarepake Guru Wilangan adalah sebuah cara efektif untuk mempermudah proses belajar matematika bagi siswa. Dengan menggunakan soroban atau abacus mini, siswa dapat dengan mudah memahami konsep dasar matematika dan melakukan perhitungan dengan cepat dan akurat. Meskipun membutuhkan latihan untuk menguasainya, hasil yang didapatkan sangatlah bermanfaat. Jika Anda ingin meningkatkan kemampuan matematika Anda, cobalah metode Kang Dikarepake Guru Wilangan dan rasakan perbedaannya!
