Beragam Strategi Penetapan Harga yang Ditawarkan oleh Pemasar, Cepat Simak yuk!

Posted on

Siapa yang tidak ingin harga yang menggiurkan saat berbelanja? Para pemasar di dunia ini telah menemukan berbagai strategi penetapan harga yang dibuat agar kita tetap tergoda dan terpikat untuk membeli barang atau jasa yang mereka tawarkan. Namun, ada beberapa strategi yang tidak mereka gunakan dan mungkin sebaiknya tidak kamu harapkan dalam membentuk kebijakan harga mereka. Yuk, kita telaah beberapa strategi penetapan harga yang tidak umum digunakan oleh para pemasar!

1. Harga Terendah di Pasaran
Harga terendah di pasaran memang terdengar menarik, tetapi tunggu dulu! Pemasar-pemasar ini justru tidak menerapkan strategi ini karena mereka sadar akan kualitas dan layanan yang mereka berikan. Mereka yakin bahwa harga yang lebih tinggi menjamin kualitas yang lebih baik. Jadi, jika kamu menemukan harga terendah di pasaran, mungkin ada baiknya kamu mengelus dada dan bertanya, “Apakah kualitas produk ini memang sebanding dengan harga rendahnya?”

2. Harga dari Hati
Mungkin kamu pernah mendengar tentang strategi penetapan harga berdasarkan emosi atau perasaan. Ya, ada pemasar yang memasang harga untuk menggambarkan perjuangan atau kisah menyentuh di balik produk mereka. Namun, para pemasar umumnya tidak menerapkan strategi ini secara luas. Mereka lebih fokus pada keuntungan dan usaha mereka daripada hanya mengandalkan perasaan pelanggan.

3. Harga Pandang Bulu
Ada malah yang berpikir bahwa mereka dapat menentukan harga berdasarkan penampilan pelanggan. Mereka akan menerapkan harga yang lebih tinggi untuk pelanggan yang tampak kaya atau berpenampilan mewah. Namun, para pemasar tidak banyak yang menerapkan strategi ini karena ini bisa membuat pelanggan merasa dilecehkan atau dihakimi hanya dari penampilan mereka. Tidak adil, bukan?

4. Harga Suka-Suka
Coba tebak, apakah pemasar menentukan harga suatu produk berdasarkan mood atau keinginan mereka? Ternyata tidak! Para pemasar ini cenderung menggunakan data dan penelitian untuk menentukan harga yang paling menguntungkan bagi mereka dan pelanggan. Mereka sadar bahwa penetapan harga yang sembrono hanya akan merugikan bisnis mereka sendiri.

Jadi, meskipun terdengar menarik atau unik, ternyata ada beberapa strategi penetapan harga yang jarang digunakan oleh pemasar. Mereka lebih cenderung menggunakan strategi yang berfokus pada nilai produk, kualitas, dan keuntungan yang dibawa. Jangan terjebak oleh strategi-strategi yang mungkin terlihat menggiurkan dan selalu bijak dalam membeli produk atau jasa.

Apa itu Strategi Penetapan Harga?

Strategi penetapan harga adalah metode yang digunakan oleh para pemasar untuk menentukan harga produk atau layanan yang mereka tawarkan kepada konsumen. Tujuan dari strategi penetapan harga adalah untuk mencapai target keuntungan yang diinginkan, mempertahankan daya saing di pasar, dan memaksimalkan nilai bagi pelanggan.

Ada beberapa strategi penetapan harga yang umum digunakan oleh para pemasar. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa strategi tersebut beserta cara, tips, kelebihan, dan kekurangannya. Mari kita bahas satu per satu:

1. Strategi Penetapan Harga Berdasarkan Biaya

Strategi penetapan harga berdasarkan biaya adalah metode yang melibatkan penentuan harga berdasarkan biaya produksi, biaya pemasaran, dan keuntungan yang diinginkan. Pada dasarnya, harga ditetapkan dengan menambahkan mark-up ke biaya produk atau layanan tersebut. Cara ini umum digunakan untuk produk atau layanan yang memiliki biaya tetap dan variabel yang dapat dihitung dengan tepat.

Cara:

1. Hitung biaya produksi dan biaya pemasaran yang terkait dengan produk atau layanan yang ditawarkan.

2. Tentukan mark-up atau margin keuntungan yang diinginkan.

3. Tambahkan mark-up ke biaya produk atau layanan untuk mendapatkan harga jual.

Tips:

– Perhatikan pasar dan kompetitor untuk menentukan apakah harga yang ditetapkan menguntungkan.

– Pertimbangkan elastisitas harga untuk menentukan seberapa sensitif konsumen terhadap perubahan harga.

Kelebihan:

– Penentuan harga yang jelas dan mudah dipahami bagi konsumen.

– Menghasilkan keuntungan yang diharapkan jika perhitungan biaya dan mark-up dilakukan dengan benar.

Kekurangan:

– Tidak memperhitungkan faktor-faktor pasar seperti permintaan dan tren harga.

– Hanya efektif untuk produk atau layanan yang biayanya dapat dihitung dengan tepat.

2. Strategi Penetapan Harga Berdasarkan Permintaan

Strategi penetapan harga berdasarkan permintaan adalah metode yang melibatkan penentuan harga berdasarkan tingkat permintaan konsumen. Dalam strategi ini, harga ditetapkan berdasarkan pada seberapa banyak konsumen bersedia membayar untuk produk atau layanan tertentu. Cara ini sering digunakan untuk produk atau layanan yang memiliki permintaan yang tinggi atau unik.

Cara:

1. Menentukan tingkat permintaan pasaran untuk produk atau layanan.

2. Melakukan riset pasar untuk menemukan harga yang paling sesuai dengan tingkat permintaan tersebut.

3. Berdasarkan analisis riset pasar, tentukan harga yang akan menarik bagi konsumen dan menghasilkan keuntungan yang diinginkan.

Tips:

– Gunakan teknik segmentasi pasar untuk menentukan harga yang sesuai dengan segmen konsumen yang berbeda.

– Perhatikan tren dan perubahan dalam tingkat permintaan pasar untuk menyesuaikan harga secara tepat waktu.

Kelebihan:

– Memungkinkan untuk mendapatkan keuntungan lebih dengan menyesuaikan harga berdasarkan tingkat permintaan.

– Memaksimalkan nilai bagi pelanggan dengan menawarkan harga yang sesuai dengan seberapa banyak mereka bersedia membayar.

Kekurangan:

– Memerlukan riset pasar yang cermat dan analisis yang teliti untuk menentukan harga yang tepat.

– Dapat menghasilkan fluktuasi harga yang tidak stabil jika permintaan pasar berubah dengan cepat.

3. Strategi Penetapan Harga Berdasarkan Persaingan

Strategi penetapan harga berdasarkan persaingan adalah metode yang melibatkan penentuan harga berdasarkan harga pesaing. Dalam strategi ini, harga ditetapkan lebih tinggi, sama, atau lebih rendah dari harga pesaing, tergantung pada tujuan yang ingin dicapai. Cara ini sering digunakan dalam industri yang sangat kompetitif.

Cara:

1. Identifikasi harga pesaing untuk produk atau layanan yang sama atau serupa.

2. Tentukan apakah ingin menetapkan harga lebih tinggi, sama, atau lebih rendah dari harga pesaing.

3. Jika ingin menetapkan harga lebih tinggi, pastikan memiliki fitur atau kualitas produk atau layanan yang lebih unggul.

4. Jika ingin menetapkan harga sama atau lebih rendah, pastikan memiliki strategi pemasaran yang dapat membedakan produk atau layanan dari pesaing.

Tips:

– Perhatikan branding dan reputasi pesaing saat menentukan harga yang akan ditetapkan.

– Gunakan teknik perbandingan dan analisis kompetitif untuk memahami posisi harga produk atau layanan terhadap pesaing.

Kelebihan:

– Memanfaatkan persaingan untuk menentukan harga yang sesuai dengan pasar.

– Dapat menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi jika produk atau layanan memiliki keunggulan yang signifikan dibandingkan pesaing.

Kekurangan:

– Tidak mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti biaya dan keuntungan yang diinginkan.

– Dapat menghasilkan perang harga jika pesaing juga menetapkan harga berdasarkan persaingan.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Bagaimana strategi penetapan harga berdasarkan permintaan bekerja?

Strategi penetapan harga berdasarkan permintaan bekerja dengan menyesuaikan harga berdasarkan seberapa banyak konsumen bersedia membayar untuk sebuah produk atau layanan. Dalam strategi ini, tingkat permintaan pasar menjadi faktor utama dalam menentukan harga yang akan ditetapkan.

2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi strategi penetapan harga berdasarkan persaingan?

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi strategi penetapan harga berdasarkan persaingan, yaitu harga pesaing, branding dan reputasi pesaing, dan perbandingan kualitas atau fitur produk atau layanan dengan pesaing.

3. Bagaimana cara mengetahui apakah harga yang ditetapkan berdasarkan biaya sudah menguntungkan?

Untuk mengetahui apakah harga yang ditetapkan berdasarkan biaya sudah menguntungkan, perlu dilakukan perbandingan antara biaya produksi, biaya pemasaran, dan marjin keuntungan dengan harga jual yang telah ditetapkan. Jika marjin keuntungan mencapai target yang diinginkan, maka dapat dikatakan harga tersebut menguntungkan.

4. Apakah strategi penetapan harga berdasarkan biaya efektif untuk produk yang memiliki biaya tetap yang tinggi?

Strategi penetapan harga berdasarkan biaya mungkin tidak efektif untuk produk dengan biaya tetap yang tinggi, karena metode ini tidak mempertimbangkan faktor-faktor pasar seperti permintaan dan tren harga. Untuk produk dengan biaya tetap yang tinggi, strategi penetapan harga berdasarkan permintaan atau persaingan mungkin lebih cocok.

5. Bagaimana membuat konsumen tertarik dengan harga yang ditetapkan berdasarkan permintaan?

Untuk membuat konsumen tertarik dengan harga yang ditetapkan berdasarkan permintaan, perlu dilakukan riset pasar untuk menemukan harga yang paling sesuai dengan tingkat permintaan mereka. Selain itu, perhatikan juga segmentasi pasar dan tawarkan harga yang sesuai dengan segmen konsumen yang berbeda.

Kesimpulan

Dalam strategi penetapan harga, para pemasar dapat memilih beberapa metode seperti berdasarkan biaya, permintaan, atau persaingan. Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Dalam menentukan strategi penetapan harga yang tepat, pemasar juga harus mempertimbangkan faktor-faktor pasar dan keuntungan yang diinginkan.

Saat menetapkan harga, penting untuk memahami karakteristik produk atau layanan yang ditawarkan, permintaan pasar, dan posisi di antara pesaing. Dengan melakukan riset pasar dan perencanaan yang hati-hati, para pemasar dapat menentukan harga yang menguntungkan dan menarik bagi konsumen. Dalam mengambil keputusan strategi penetapan harga, ingatlah untuk selalu mempertimbangkan elemen-elemen utama seperti biaya, permintaan, dan persaingan.

Jadi, sekarang saatnya bagi Anda untuk mengambil tindakan! Terapkan strategi penetapan harga yang sesuai dengan tujuan bisnis Anda dan lakukan riset pasar yang cermat. Dengan strategi penetapan harga yang efektif, Anda dapat meningkatkan profitabilitas dan keunggulan kompetitif bisnis Anda.

Aldric
Membentuk kampanye dan kalimat dengan strategi. Antara pemasaran dan tulisan, aku menggambarkan ide dengan kreativitas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *