Contents
- 1 1. Pahami Tujuan dan Pengirim Surat
- 2 2. Gunakan Kop Surat yang Disesuaikan
- 3 3. Tulis Tembusan Surat di Bagian Bawah
- 4 4. Cek Kembali Isi dan Nama Penerima Tembusan
- 5 5. Simpan Salinan Surat yang Dikirimkan
- 6 Apa Itu Cara Membuat Tembusan Surat?
- 7 FAQs (Frequently Asked Questions) tentang Membuat Tembusan Surat:
- 8 Kesimpulan
Surat merupakan salah satu bentuk komunikasi tertulis yang masih sering digunakan hingga saat ini. Namun, terkadang situasi membutuhkan kita untuk membuat tembusan surat agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima oleh pihak lain dengan cepat. Bagaimana cara membuat tembusan surat yang efektif? Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Pahami Tujuan dan Pengirim Surat
Sebelum membuat tembusan surat, penting untuk memahami dengan jelas tujuan surat yang akan dikirimkan. Apakah surat tersebut berisi undangan, permohonan, atau informasi penting lainnya? Selain itu, pastikan Anda mengetahui siapa pengirim surat tersebut dan apa hubungan Anda dengan mereka.
2. Gunakan Kop Surat yang Disesuaikan
Ketika membuat tembusan surat, pastikan Anda menggunakan kop surat yang disesuaikan dengan perusahaan atau organisasi yang Anda wakili. Kop surat yang profesional akan memberikan kesan yang baik dan meningkatkan kepercayaan penerima terhadap surat yang dikirimkan. Jika Anda tidak memiliki kop surat resmi, gunakan kertas biasa dan tulis informasi yang relevan seperti nama perusahaan dan alamat.
3. Tulis Tembusan Surat di Bagian Bawah
Setelah menulis isi surat secara lengkap, letakkan tembusan surat di bagian bawah. Tuliskan kata “Tembusan” diikuti dengan nama penerima tembusan dan perusahaan/organisasi yang mereka wakili. Misalnya, “Tembusan: [Nama Penerima Tembusan], [Nama Perusahaan/Organisasi]”. Jika terdapat lebih dari satu penerima tembusan, pisahkan dengan tanda koma atau baris baru.
4. Cek Kembali Isi dan Nama Penerima Tembusan
Sebelum mengirimkan surat, pastikan Anda telah memeriksa kembali isi surat serta nama dan informasi penerima tembusan. Kesalahan penulisan bisa mengurangi efektivitas surat yang Anda kirimkan. Bila perlu, mintalah orang lain untuk membantu memeriksa kembali sebelum surat dikirimkan.
5. Simpan Salinan Surat yang Dikirimkan
Untuk referensi di masa depan, penting bagi Anda untuk menyimpan salinan surat yang dikirimkan beserta tembusan suratnya. Hal ini dapat memudahkan Anda dalam melacak informasi yang telah Anda sampaikan serta memastikan bahwa pesan telah diterima oleh semua pihak yang berkaitan.
Membuat tembusan surat sebenarnya tidak sulit, asalkan Anda mengikuti langkah-langkah di atas dengan seksama. Dengan adanya tembusan surat, Anda dapat memastikan bahwa pesan yang ingin disampaikan benar-benar sampai ke pihak yang dituju, dan memperkuat komunikasi tertulis Anda. Selamat mencoba!
Apa Itu Cara Membuat Tembusan Surat?
Tembusan surat adalah salinan dari surat asli yang dikirimkan kepada penerima lain selain penerima utama. Surat tembusan biasanya digunakan untuk memberikan informasi kepada pihak-pihak terkait atau untuk mencatat siapa saja yang menerima salinan surat tersebut.
Untuk membuat tembusan surat, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Persiapkan Surat Asli
Sebelum membuat tembusan surat, pastikan surat asli telah disiapkan. Ketahui dengan jelas konten surat asli dan pastikan sudah tercetak atau ditulis dengan baik.
2. Tentukan Penerima Tembusan
Pilih pihak-pihak yang akan menerima tembusan surat. Hal ini tergantung pada kebutuhan dan tujuan surat Anda. Pastikan nama dan alamat penerima tembusan sudah benar.
3. Tambahkan Kata “Tembusan” pada Surat Asli
Di bagian atas surat asli, tambahkan kata “Tembusan” diikuti dengan nama penerima tembusan dan posisinya. Sebagai contoh, tuliskan “Tembusan: [Nama Penerima Tembusan], [Posisi Penerima Tembusan]”.
4. Cantumkan Daftar Penerima Tembusan di Akhir Surat
Pada bagian akhir surat, buatlah daftar penerima tembusan. Tuliskan nama dan posisi penerima tembusan secara berurutan, dipisahkan dengan tanda koma. Misalnya, “Tembusan: [Nama Penerima Tembusan 1], [Posisi Penerima Tembusan 1]; [Nama Penerima Tembusan 2], [Posisi Penerima Tembusan 2]; [Nama Penerima Tembusan 3], [Posisi Penerima Tembusan 3]”.
5. Cetak dan Kirim Surat Tembusan
Setelah surat tembusan selesai dibuat, cetak surat asli dan tembusan dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan. Pastikan setiap tembusan surat diberi nama penerima tembusan dan posisinya. Selanjutnya, kirim surat asli dan tembusan ke penerima utama dan penerima tembusan masing-masing menggunakan metode pengiriman yang sesuai.
FAQs (Frequently Asked Questions) tentang Membuat Tembusan Surat:
1. Apakah tembusan surat diperlukan dalam setiap surat?
Tidak semua surat memerlukan tembusan. Keputusan untuk menggunakan tembusan surat tergantung pada sifat surat, kepentingan surat, dan tujuan pengirimannya. Pada beberapa situasi atau konteks tertentu, tembusan surat dapat digunakan untuk memberikan informasi yang lebih luas.
2. Apakah ada batasan jumlah penerima tembusan dalam satu surat?
Tidak ada batasan jumlah penerima tembusan dalam satu surat. Tetapi, dalam prakteknya, terlalu banyak tembusan surat dapat mempersulit manajemen dan distribusi surat. Disarankan untuk membatasi jumlah penerima tembusan agar tetap efisien dan efektif dalam pengiriman surat.
3. Bagaimana jika ada perubahan penerima tembusan setelah surat dikirimkan?
Jika ada perubahan penerima tembusan setelah surat dikirimkan, Anda dapat memberitahukan perubahan tersebut melalui surat pemberitahuan tambahan. Surat pemberitahuan tambahan harus diberikan kepada semua penerima surat asli dan tembusan yang terkait dengan perubahan tersebut.
Kesimpulan
Secara singkat, tembusan surat adalah salinan dari surat asli yang dikirimkan kepada pihak lain selain penerima utama. Untuk membuat tembusan surat, Anda perlu menambahkan kata “Tembusan” pada surat asli dan mencantumkan daftar penerima tembusan di akhir surat. Perhatikan juga bahwa tidak setiap surat memerlukan tembusan, dan penting untuk membatasi jumlah penerima tembusan agar tetap efisien dalam pengiriman surat.
Jadi, dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, Anda dapat membuat tembusan surat dengan mudah dan efektif. Pastikan untuk selalu memperhatikan kebutuhan dan tujuan surat serta menjaga profesionalitas dalam penyusunan dan pengiriman surat tembusan.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan bantuan dalam membuat tembusan surat, jangan ragu untuk menghubungi kami di [kontak]. Kami siap membantu Anda.