Contents
Seiring dengan kemajuan teknologi, saat ini menjadi mungkin untuk menjalankan beberapa sistem operasi pada satu komputer tanpa harus mengganti atau membagi partisi hard disk. Salah satu cara untuk menghadirkan sistem operasi ini adalah melalui penggunaan VirtualBox, sebuah aplikasi yang memungkinkan kita untuk membuat mesin virtual di dalam komputer kita yang berfungsi seperti komputer sungguhan.
Menjadi pengguna VirtualBox memberikan Anda fleksibilitas untuk menginstal sistem operasi apa pun yang Anda inginkan, termasuk versi Windows terbaru, Mac OS, atau bahkan distribusi Linux. Yang terbaik dari semua, Anda tidak perlu memiliki perangkat keras yang berdedikasi untuk setiap sistem operasi, menghemat ruang fisik dan mengurangi biaya.
Langkah pertama dalam menginstal OS di VirtualBox adalah mengunduh dan menginstal VirtualBox itu sendiri. Anda bisa mendapatkan program ini dengan mudah dengan melakukan pencarian cepat di mesin pencari. Setelah Anda mengunduh dan menginstalnya, Anda akan melihat sebuah antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan.
Langkah berikutnya adalah mempersiapkan file ISO atau CD/DVD installer sistem operasi yang ingin Anda instal di mesin virtual. Anda bisa mendapatkan file ini dari sumber resmi atau menggunakan file instalasi yang Anda miliki pada CD/DVD. Setiap sistem operasi memiliki langkah-langkah yang sedikit berbeda dalam proses instalasinya, jadi pastikan Anda mengikuti panduan yang disediakan sistem operasi yang Anda instal.
Ketika Anda telah menyiapkan file instalasi, langkah selanjutnya adalah membuat mesin virtual baru. Pada antarmuka VirtualBox, Anda akan melihat tombol “New” yang akan membawa Anda melalui proses pembuatan mesin virtual baru. Di sini, Anda dapat memilih jenis sistem operasi yang ingin Anda instal dan mengatur parameter pengaturan seperti RAM yang akan dialokasikan dan ruang hard disk virtual yang akan digunakan.
Proses selanjutnya adalah menginstal sistem operasi itu sendiri. Setelah mesin virtual baru telah dibuat, Anda akan melihatnya di daftar mesin virtual yang tersedia dalam antarmuka VirtualBox. Pilih mesin virtual yang ingin Anda gunakan, dan klik tombol “Start” untuk memulai mesin virtual. Setelah itu, Anda akan diminta untuk memilih file ISO atau CD/DVD installer yang telah Anda persiapkan sebelumnya.
Dalam beberapa saat, instalasi sistem operasi akan dimulai di mesin virtual dan Anda akan melihat tampilan layar yang mirip dengan tampilan saat menginstal sistem operasi pada komputer fisik. Ikuti langkah-langkah yang ditampilkan pada layar, seperti memilih bahasa, mengatur partisi hard disk, dan mengatur akun pengguna.
Setelah proses instalasi selesai, Anda akan memiliki mesin virtual yang siap digunakan. Anda dapat mengklik tombol “Start” di VirtualBox untuk menjalankan mesin virtual ini kapan saja dan mengakses sistem operasi yang terpasang di dalamnya. Jika Anda ingin menginstal sistem operasi tambahan, Anda dapat membuat mesin virtual baru lagi dan mengikuti langkah-langkah yang sama.
Menginstal sistem operasi di VirtualBox adalah alternatif yang brilian dan efisien untuk menjalankan beberapa sistem operasi pada satu komputer. Apakah Anda seorang pengembang aplikasi yang ingin menguji kompatibilitas perangkat lunak Anda pada berbagai sistem operasi, atau sekadar pengguna yang ingin menjelajahi OS baru tanpa mengganggu sistem utama Anda, VirtualBox adalah solusi yang sempurna untuk Anda. Selamat mencoba!
Apa itu VirtualBox?
VirtualBox adalah perangkat lunak virtualisasi yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan menjalankan mesin virtual di dalam sistem operasi yang sudah ada. Dengan VirtualBox, pengguna dapat menginstal sistem operasi tambahan seperti Windows, Linux, atau macOS di dalam mesin virtual dan menjalankannya secara terisolasi dari sistem operasi utama. Mesin virtual ini bekerja seperti komputer mandiri dengan sumber daya terbatas seperti ruang penyimpanan, memori, dan prosesor.
Cara Menginstal VirtualBox
Langkah pertama untuk menginstal VirtualBox adalah mengunduh file instalasi dari situs resmi VirtualBox. Anda dapat mengunjungi situs web VirtualBox di https://www.virtualbox.org dan mencari versi terbaru yang sesuai dengan sistem operasi Anda.
Langkah 1: Mengunduh VirtualBox
Saat mengunduh VirtualBox, pastikan Anda memilih versi yang sesuai dengan sistem operasi yang Anda gunakan. VirtualBox tersedia untuk Windows, macOS, Linux, dan Solaris. Setelah Anda memilih versi yang tepat, klik tautan unduhan yang sesuai dan simpan file instalasi di lokasi yang mudah diakses dalam komputer Anda.
Langkah 2: Menginstal VirtualBox
Setelah file instalasi VirtualBox selesai diunduh, buka file tersebut untuk memulai proses instalasi. Anda akan melihat wizard instalasi yang akan memandu Anda melalui langkah-langkahnya.
Pertama, Anda akan disambut oleh layar selamat datang. Klik “Next” untuk melanjutkan.
Selanjutnya, Anda akan diminta mengubah lokasi instalasi jika Anda ingin mengubahnya. Klik “Next” untuk melanjutkan atau “Browse” untuk memilih lokasi lain.
Setelah itu, Anda akan diminta memilih komponen yang ingin diinstal. Secara default, semua komponen dipilih dan tidak perlu diubah kecuali Anda memiliki kebutuhan khusus. Klik “Next” untuk melanjutkan.
Setelah itu, Anda akan diminta memilih apakah ingin membuat shortcut pada desktop atau Start Menu. Pilih opsi yang sesuai dan klik “Next”.
Langkah berikutnya adalah untuk mengatur apakah Anda ingin menginstal driver jaringan. Pilih opsi yang sesuai dan klik “Next”.
Terakhir, Anda akan melihat ringkasan pengaturan instalasi VirtualBox. Klik “Install” untuk memulai proses instalasi.
Tunggu hingga proses instalasi selesai. Ini mungkin membutuhkan beberapa saat tergantung pada kecepatan sistem Anda.
Setelah instalasi selesai, klik “Finish” untuk menutup wizard instalasi.
Cara Menginstal Sistem Operasi di VirtualBox
Setelah Anda menginstal VirtualBox, langkah berikutnya adalah menginstal sistem operasi di dalam mesin virtual. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Membuat Mesin Virtual
Pertama, buka VirtualBox dan klik tombol “New” untuk membuat mesin virtual baru.
Anda akan diminta untuk memberikan nama untuk mesin virtual baru. Pilih nama yang intuitif dan mudah diingat. Juga, pilih jenis sistem operasi yang akan diinstal, misalnya Windows, Linux, atau macOS. Setelah memberikan nama dan memilih jenis sistem operasi, klik “Next” untuk melanjutkan.
Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memilih ukuran memori untuk mesin virtual. Disarankan untuk memberikan cukup memori untuk menjalankan sistem operasi dengan lancar. Setelah memilih ukuran memori, klik “Next”.
Kemudian, Anda akan diminta untuk membuat hard disk virtual. Pilih opsi “Create a virtual hard disk now” dan klik “Create” untuk melanjutkan.
Pada langkah berikutnya, pilih jenis file hard disk virtual yang ingin Anda buat. Disarankan untuk memilih “VDI (VirtualBox Disk Image)” dan klik “Next”.
Selanjutnya, pilih apakah disk virtual harus dialokasikan secara dinamis atau dengan ukuran tetap. Jika Anda memilih alokasi dinamis, ukuran file hard disk virtual akan berkembang saat Anda menggunakan lebih banyak ruang. Jika Anda memilih ukuran tetap, file hard disk virtual akan memiliki ukuran yang ditentukan sejak awal dan tidak akan berubah. Pilih opsi yang sesuai dan klik “Next”.
Terakhir, tentukan lokasi dan ukuran hard disk virtual. Pilih lokasi yang mudah diingat dan berikan ukuran yang cukup untuk sistem operasi yang akan diinstal. Setelah melakukan itu, klik “Create” untuk membuat hard disk virtual.
Langkah 2: Menginstal Sistem Operasi
Setelah Anda membuat mesin virtual, klik dua kali pada mesin virtual yang baru dibuat untuk mengatur pengaturan sebelum menginstal sistem operasi.
Pertama, pada tab “System”, pastikan Anda memiliki posisi boot CD/DVD di atas posisi hard disk di bagian “Boot Order”. Ini memastikan bahwa mesin virtual akan memulai dari CD/DVD saat menginstal sistem operasi. Jika Anda memiliki file ISO sistem operasi yang ingin diinstal, Anda dapat memilihnya di “Optical Drive” pada bagian “Storage”.
Selanjutnya, pada tab “Storage”, jika Anda belum memilih file ISO sistem operasi sebelumnya, klik ikon CD/DVD di “Controller: IDE” dan pilih file ISO yang ingin Anda gunakan. Ini akan menghubungkan file ISO ke mesin virtual sehingga Anda dapat memulai instalasi sistem operasi.
Setelah melakukan pengaturan ini, klik “OK” untuk menyimpan pengaturan dan kembali ke layar utama VirtualBox.
Pada layar utama VirtualBox, klik tombol “Start” untuk memulai mesin virtual dan memulai instalasi sistem operasi.
Sistem operasi akan memulai proses instalasi dan Anda harus mengikuti langkah-langkah yang ditampilkan di layar untuk menyelesaikan instalasi. Setiap sistem operasi memiliki proses instalasi yang berbeda, jadi pastikan Anda mengikuti petunjuk yang diberikan oleh sistem operasi yang ingin Anda instal.
Setelah instalasi selesai, Anda akan memiliki sistem operasi yang berjalan di dalam mesin virtual. Anda dapat mengaksesnya seperti Anda mengakses komputer fisik, tetapi dalam jendela terpisah di dalam sistem operasi utama Anda.
FAQ
1. Apakah VirtualBox Gratis?
Ya, VirtualBox adalah perangkat lunak sumber terbuka dan sepenuhnya gratis untuk digunakan oleh siapa saja. Anda dapat mengunduh dan menggunakan VirtualBox tanpa biaya apapun.
2. Apa bedanya VirtualBox dengan VMware?
VirtualBox dan VMware adalah dua perangkat lunak virtualisasi terkenal. Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu membuat dan menjalankan mesin virtual, ada beberapa perbedaan di antara keduanya. Salah satu perbedaan utama adalah bahwa VirtualBox adalah perangkat lunak sumber terbuka yang gratis untuk digunakan, sedangkan VMware adalah perangkat lunak berlisensi yang cukup mahal. Selain itu, penggunaan dan antarmuka pengguna dari kedua perangkat lunak ini juga sedikit berbeda.
3. Bisakah saya menginstal lebih dari satu sistem operasi di VirtualBox?
Ya, Anda dapat menginstal lebih dari satu sistem operasi di VirtualBox. Setiap mesin virtual yang Anda buat dalam VirtualBox dapat menjalankan satu sistem operasi. Dengan demikian, Anda dapat membuat beberapa mesin virtual dan menginstal sistem operasi yang berbeda di masing-masing mesin virtual tersebut.
Kesimpulan
VirtualBox adalah perangkat lunak virtualisasi yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan menjalankan mesin virtual di dalam sistem operasi yang sudah ada. Dengan menggunakan VirtualBox, Anda dapat dengan mudah menginstal sistem operasi tambahan di komputer Anda secara virtual dan menjalankannya secara terpisah dari sistem operasi utama. Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan cara menginstal VirtualBox dan menginstal sistem operasi di dalam mesin virtual. Kami juga menjawab beberapa pertanyaan umum tentang VirtualBox. Jadi, jangan ragu untuk menginstal VirtualBox dan menjelajahi dunia mesin virtual!
