350+ Judul Skripsi Variabel X Dan Y

Indonesia, 2022 – Persiapan skripsi merupakan salah satu tahapan terpenting bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan studi sarjana mereka. Dalam perjalanan mengarungi lautan riset ini, seorang mahasiswa sering dihadapkan dengan berbagai variabel yang menjadi kunci utama dalam penelitiannya. Di dunia akademik, terdapat beragam judul skripsi dengan variabel X dan Y yang dipelajari guna menghasilkan penelitian yang berkualitas tinggi.

Variabel X dan Y, dalam konteks penelitian, mewakili dua unsur yang saling berhubungan dan berdampak pada hasil penelitian. Dalam menjalankan skripsi, seorang mahasiswa perlu memahami baik variabel X maupun Y agar dapat memberikan kontribusi nyata pada ilmu pengetahuan dan menghasilkan penemuan atau analisis yang bermanfaat bagi masyarakat.

Menjelang penyelesaian studi, mahasiswa seringkali dibuat bingung dengan berbagai pilihan judul skripsi yang berbeda. Tidak jarang, mereka merasa terjebak dalam situasi yang menuntut mereka untuk memilih variabel X dan Y yang menarik serta memiliki relevansi yang kuat dengan konteks keilmuan yang mereka tekuni.

Salah satu contoh judul skripsi yang menarik adalah “Pengaruh Penerapan Teknologi Blockchain terhadap Keamanan Transaksi Elektronik di Indonesia”. Dalam penelitian ini, variabel X akan mewakili penerapan teknologi blockchain, sementara variabel Y akan melibatkan keamanan transaksi elektronik.

Dalam melaksanakan penelitian ini, seorang mahasiswa perlu menggali banyak literatur, mewawancarai para ahli, serta melakukan pengamatan terkait kebijakan yang ada dalam penerapan blockchain di Indonesia. Dalam prosesnya, ia akan menemukan sejumlah penemuan menarik yang dapat menghasilkan informasi berharga bagi masyarakat, industri, dan pemerintah.

Variabel X dan Y yang dipilih dalam judul skripsi akan menentukan kemampuan seorang mahasiswa dalam melakukan analisis dan memberikan rekomendasi yang relevan. Oleh karena itu, pemilihan variabel yang tepat sangat penting dalam proses penelitian untuk menghasilkan karya yang orisinal dan bernilai ilmiah.

Maka dari itu, bagi para mahasiswa yang tengah merintis perjalanan skripsi, penting untuk meluangkan waktu dalam mengkaji berbagai judul skripsi yang berkaitan dengan variabel X dan Y yang menarik. Pilihlah topik yang memiliki keunikan dan relevansi yang kuat dengan bidang keilmuan yang Anda geluti. Dalam menjawab tantangan riset ini, pastikan untuk menggali sebanyak mungkin informasi dan menjalin kolaborasi dengan para ahli di bidang yang relevan.

Dengan memilih variabel X dan Y yang tepat dan relevan, bukan hanya prestasi akademik yang akan diraih, tetapi juga kesempatan untuk memberikan kontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Semoga perjalanan skripsi Anda membawa manfaat yang nyata, baik bagi diri sendiri maupun masyarakat luas. Selamat berjuang mahasiswa Indonesia!

Tips Judul Skripsi dengan Menggunakan Variabel X dan Y

Menentukan judul skripsi yang tepat adalah langkah awal yang sangat penting dalam menyelesaikan studi sarjana. Judul skripsi merupakan cermin dari fokus penelitian yang akan dilakukan serta memberikan gambaran tentang apa yang akan dipelajari dan dihasilkan dalam skripsi tersebut.

Berikut adalah beberapa tips dalam menentukan judul skripsi dengan menggunakan variabel x dan y:

1. Pilihlah topik yang sesuai minat dan passion Anda

Pertimbangkan minat dan passion Anda dalam memilih topik skripsi. Memilih topik yang Anda minati akan membuat penelitian menjadi lebih menyenangkan dan Anda akan lebih termotivasi untuk menyelesaikannya.

2. Tetapkan tujuan penelitian yang jelas

Tentukan tujuan penelitian yang ingin dicapai melalui skripsi Anda. Tujuan penelitian harus spesifik, terukur, dicapai dalam waktu tertentu, relevan, dan dapat diimplementasikan dalam dunia nyata.

3. Lakukan kajian literatur yang mendalam

Selidiki literatur yang telah ada untuk memahami apa yang telah dilakukan sebelumnya dalam bidang yang sama. Tinjau jurnal, artikel, dan penelitian terkait untuk memperoleh wawasan dan memastikan bahwa penelitian Anda memberikan kontribusi yang baru dan signifikan terhadap bidang tersebut.

4. Diskusikan dengan supervisor atau dosen pembimbing

Libatkan dosen pembimbing Anda dalam memilih judul skripsi yang tepat. Diskusikan gagasan dan ide Anda dengan dosen pembimbing yang lebih berpengalaman dan dapat memberikan pandangan yang berharga dalam menentukan judul skripsi yang baik.

5. Selalu pertimbangkan ketersediaan data

Pertimbangkan ketersediaan data yang relevan dengan topik penelitian Anda. Pastikan bahwa data yang Anda butuhkan tersedia dan dapat diakses dengan mudah. Ketidaktersediaan data dapat menjadi batasan dalam penelitian Anda.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Bagaimana cara menentukan variabel x dan y dalam penelitian skripsi?

Dalam menentukan variabel x dan y, perlu dilakukan analisis terhadap hubungan antara variabel yang ingin diteliti. Pilihlah variabel x sebagai variabel independen yang memiliki pengaruh terhadap variabel y sebagai variabel dependen.

2. Berapa banyak sampel yang diperlukan dalam penelitian menggunakan variabel x dan y?

Jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian menggunakan variabel x dan y dapat bervariasi tergantung pada jenis penelitian yang dilakukan, populasi yang diteliti, dan tingkat signifikansi yang ditetapkan. Sebaiknya konsultasikan dengan supervisor atau dosen pembimbing untuk menentukan jumlah sampel yang tepat.

3. Apa perbedaan antara variabel x dan variabel y dalam penelitian skripsi?

Variabel x dalam penelitian skripsi merupakan variabel independen yang digunakan untuk memprediksi atau mempengaruhi variabel y sebagai variabel dependen. Variabel y, di sisi lain, adalah variabel yang diukur atau diamati dalam penelitian.

4. Apa pentingnya memilih topik skripsi dengan variabel x dan y?

Memilih topik skripsi dengan variabel x dan y memungkinkan untuk mengidentifikasi hubungan antara variabel-variabel yang diteliti. Ini dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang fenomena yang diamati dan membantu dalam pengambilan keputusan yang efektif dalam berbagai bidang.

5. Apa yang harus dilakukan jika hasil penelitian tidak sesuai dengan ekspektasi dari variabel x dan y?

Jika hasil penelitian tidak sesuai dengan ekspektasi dari variabel x dan y, penting untuk menganalisis temuan tersebut secara kritis. Evaluasi kembali metodologi penelitian, pengumpulan data, atau variabel yang digunakan. Identifikasi kelemahan penelitian dan saran untuk penelitian lanjutan.

350+ Judul Skripsi Variabel X Dan Y

1. 1. Pengaruh Pola Makan Sehat (variabel bebas) terhadap Kadar Kolesterol (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Remaja
   2. Hubungan Kualitas Layanan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Supermarket
   3. Pengaruh Pendidikan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Prestasi Akademik Siswa (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Motivasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   4. Hubungan Intensitas Latihan Fisik (variabel bebas) terhadap Kinerja Olahraga (variabel terikat) dengan Kontrol Asupan Nutrisi (variabel kontrol) pada Atlet Profesional
   5. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Produktivitas Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) di Perusahaan Manufaktur
   6. Pengaruh Gaya Kepemimpinan (variabel bebas) terhadap Motivasi Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Komunikasi (variabel kontrol) di Lingkungan Kantor
   7. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Teman Sebaya (variabel kontrol) pada Anak Usia Pra-Sekolah
   8. Pengaruh Media Sosial (variabel bebas) terhadap Persepsi Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Penerimaan Diri (variabel kontrol) pada Remaja Perempuan
   9. Hubungan Penggunaan Teknologi Informasi (variabel bebas) terhadap Efisiensi Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keterampilan Teknologi (variabel kontrol) di Lingkungan Bisnis
   10. Pengaruh Kebiasaan Belajar (variabel bebas) terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Belajar (variabel kontrol) di Perguruan Tinggi
   11. Hubungan Konsumsi Gula (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perilaku Membersihkan Gigi (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   12. Pengaruh Gaya Hidup (variabel bebas) terhadap Tingkat Stres (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Koping (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   13. Hubungan Kecerdasan Emosional (variabel bebas) terhadap Keberhasilan Karir (variabel terikat) dengan Kontrol Kemampuan Komunikasi (variabel kontrol) di Lingkungan Kerja
   14. Pengaruh Lingkungan Belajar (variabel bebas) terhadap Minat Belajar (variabel terikat) dengan Kontrol Fasilitas Pembelajaran (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Pertama
   15. Hubungan Pola Konsumsi Makanan (variabel bebas) terhadap Berat Badan (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Dewasa
   16. Pengaruh Gaya Kepemimpinan (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keadilan Organisasional (variabel kontrol) di Perusahaan Multinasional
   17. Hubungan Persepsi Tentang Keamanan (variabel bebas) terhadap Niat Penggunaan E-Wallet (variabel terikat) dengan Kontrol Kenyamanan Penggunaan (variabel kontrol) pada Generasi Milenial
   18. Pengaruh Pembelajaran Berbasis Teknologi (variabel bebas) terhadap Prestasi Belajar (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Belajar (variabel kontrol) di Era Digital
   19. Hubungan Pola Konsumsi Media (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Keuangan (variabel kontrol) pada Remaja
   20. Pengaruh Iklim Organisasi (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Manajemen (variabel kontrol) di Industri Jasa
   21. Hubungan Gaya Belajar (variabel bebas) terhadap Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Belajar (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   22. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   23. Hubungan Penggunaan Smartphone (variabel bebas) terhadap Kualitas Tidur (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   24. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Komitmen Organisasional (variabel terikat) dengan Kontrol Keadilan Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Swasta
   25. Hubungan Antara Kepuasan Kerja (variabel bebas) dengan Kinerja Guru (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Manajemen Sekolah (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   26. Pengaruh Persepsi Tentang Merokok (variabel bebas) terhadap Niat Berhenti Merokok (variabel terikat) dengan Kontrol Dampak Kesehatan (variabel kontrol) pada Perokok Aktif
   27. Hubungan Antara Kecemasan Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hidup (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Individu Dewasa
   28. Pengaruh Strategi Koping (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Tingkat Stres (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   29. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perkembangan Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Toddler
   30. Pengaruh Kebijakan Organisasi (variabel bebas) terhadap Loyalitas Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Komunikasi Internal (variabel kontrol) di Perusahaan Retail
   31. Hubungan Antara Penggunaan Internet (variabel bebas) dengan Tingkat Kesepian (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   32. Pengaruh Persepsi Terhadap Kualitas Produk (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Harga (variabel kontrol) pada Konsumen Online
   33. Hubungan Antara Kecerdasan Emosional (variabel bebas) dengan Kepemimpinan Transformasional (variabel terikat) dengan Kontrol Kompetensi Manajerial (variabel kontrol) pada Manajer
   34. Pengaruh Pelatihan Karyawan (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Manajemen (variabel kontrol) di Industri Manufaktur
   35. Hubungan Antara Dukungan Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Stres (variabel terikat) dengan Kontrol Tipe Kepribadian (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   36. Pengaruh Budaya Organisasi (variabel bebas) terhadap Komitmen Organisasional (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi
   37. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kemampuan Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   38. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan BPO
   39. Hubungan Antara Kecemasan Menghadapi Ujian (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Belajar (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   40. Pengaruh Kualitas Pelayanan (variabel bebas) terhadap Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Restoran Cepat Saji
   41. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Agresif (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Orang Tua (variabel kontrol) pada Remaja
   42. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Tingkat Kepribadian (variabel kontrol) pada Pegawai Kantor
   43. Hubungan Antara Kepemimpinan Servant (variabel bebas) dengan Komitmen Organisasional (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) di Perusahaan Layanan Kesehatan
   44. Pengaruh Motivasi Kerja (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Fasilitas Kerja (variabel kontrol) di Perusahaan Manufaktur
   45. Hubungan Antara Tingkat Stres (variabel bebas) dengan Kualitas Tidur (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   46. Pengaruh Kualitas Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Promosi Penjualan (variabel kontrol) pada Industri Retail
   47. Hubungan Antara Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) dengan Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Kebiasaan Menyikat Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   48. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Perusahaan (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi Informasi
   49. Hubungan Antara Kecanduan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Kecemasan (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   50. Pengaruh Gaya Kepemimpinan (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Startup
   51. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Sekitar (variabel kontrol) pada Anak Usia Sekolah Dasar
   52. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Pengembangan Karir (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Manajemen (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan Perbankan
   53. Hubungan Antara Kualitas Layanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga (variabel kontrol) pada Industri Perhotelan
   54. Pengaruh Pola Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Tulang (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Remaja
   55. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kecanduan Internet (variabel terikat) dengan Kontrol Pengawasan Orang Tua (variabel kontrol) pada Remaja
   56. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Kinerja Tim (variabel terikat) dengan Kontrol Komunikasi Tim (variabel kontrol) di Perusahaan Konsultan
   57. Hubungan Antara Kualitas Tidur (variabel bebas) dengan Konsentrasi Belajar (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Tidur (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   58. Pengaruh Motivasi Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) di Perusahaan Manufaktur
   59. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Perkembangan Emosi (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   60. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Jasa
   61. Hubungan Antara Pola Makan (variabel bebas) dengan Berat Badan (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   62. Pengaruh Kualitas Layanan (variabel bebas) terhadap Citra Merek (variabel terikat) dengan Kontrol Promosi Penjualan (variabel kontrol) pada Industri Telekomunikasi
   63. Hubungan Antara Pola Belajar (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SMP
   64. Pengaruh Kepuasan Kerja (variabel bebas) terhadap Komitmen Organisasional (variabel terikat) dengan Kontrol Keadilan Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Retail
   65. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kesehatan Postur Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   66. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Pariwisata
   67. Hubungan Antara Kualitas Layanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Penerbangan
   68. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa
   69. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   70. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Produk (variabel terikat) dengan Kontrol Kreativitas Tim (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi
   71. Hubungan Antara Pola Makanan (variabel bebas) dengan Gizi Balita (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Ibu (variabel kontrol) pada Balita
   72. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Kualitas Hubungan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   73. Hubungan Antara Perilaku Konsumtif (variabel bebas) dengan Kebutuhan Akan Pencapaian (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Finansial (variabel kontrol) pada Konsumen Muda
   74. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Reputasi Merek (variabel kontrol) pada Industri Retail
   75. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Interaksi Orang Tua (variabel kontrol) pada Anak Usia Toddler
   76. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Manajerial (variabel kontrol) di Perusahaan Konstruksi
   77. Hubungan Antara Penggunaan Smartphone (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Keluarga (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   78. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Kinerja Tim (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Jasa Keuangan
   79. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Depresi (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   80. Pengaruh Kualitas Layanan (variabel bebas) terhadap Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Otomotif
   81. Hubungan Antara Pola Tidur (variabel bebas) dengan Kualitas Tidur (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Sebelum Tidur (variabel kontrol) pada Orang Dewasa
   82. Pengaruh Gaya Kepemimpinan (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Manufaktur
   83. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Pro-Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Hubungan Orang Tua-Anak (variabel kontrol) pada Remaja
   84. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan Konsultan
   85. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kesehatan Postur Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Orang Tua (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   86. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi Informasi
   87. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Makanan dan Minuman
   88. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Gaya Hidup Aktif (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   89. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   90. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Inovasi Produk (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Inovasi (variabel kontrol) di Perusahaan Startup
   91. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Balita
   92. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Efektivitas Komunikasi (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Komunikasi (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   93. Hubungan Antara Kecemasan Menghadapi Ujian (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SMA
   94. Pengaruh Kualitas Pelayanan (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Perbankan
   95. Hubungan Antara Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) dengan Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa
   96. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Manajerial (variabel kontrol) di Perusahaan Jasa Keuangan
   97. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Depresi (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   98. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Reputasi Merek (variabel kontrol) pada Industri Ritel
   99. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Interaksi Orang Tua-Anak (variabel kontrol) pada Anak Usia Toddler
   100. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan Konsultan
   101. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kesehatan Postur Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Orang Tua (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   102. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi Informasi
   103. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Makanan dan Minuman
   104. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Gaya Hidup Aktif (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   105. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   106. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Inovasi Produk (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Inovasi (variabel kontrol) di Perusahaan Startup
   107. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Balita
   108. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Efektivitas Komunikasi (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Komunikasi (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   109. Hubungan Antara Kecemasan Menghadapi Ujian (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SMA
   110. Pengaruh Kualitas Pelayanan (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Perbankan
   111. Hubungan Antara Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) dengan Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa
   112. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Manajerial (variabel kontrol) di Perusahaan Jasa Keuangan
   113. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Depresi (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   114. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Reputasi Merek (variabel kontrol) pada Industri Ritel
   115. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Interaksi Orang Tua-Anak (variabel kontrol) pada Anak Usia Toddler
   116. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan Konsultan
   117. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kesehatan Postur Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Orang Tua (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   118. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi Informasi
   119. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Makanan dan Minuman
   120. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Gaya Hidup Aktif (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   121. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   122. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Inovasi Produk (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Inovasi (variabel kontrol) di Perusahaan Startup
   123. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Balita
   124. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Efektivitas Komunikasi (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Komunikasi (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   125. Hubungan Antara Kecemasan Menghadapi Ujian (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SMA
   126. Pengaruh Kualitas Pelayanan (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Perbankan
   127. Hubungan Antara Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) dengan Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa
   128. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Manajerial (variabel kontrol) di Perusahaan Jasa Keuangan
   129. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Depresi (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   130. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Reputasi Merek (variabel kontrol) pada Industri Ritel
   131. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Interaksi Orang Tua-Anak (variabel kontrol) pada Anak Usia Toddler
   132. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan Konsultan
   133. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kesehatan Postur Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Orang Tua (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   134. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi Informasi
   135. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Makanan dan Minuman
   136. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Gaya Hidup Aktif (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   137. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   138. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Inovasi Produk (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Inovasi (variabel kontrol) di Perusahaan Startup
   139. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Balita
   140. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Efektivitas Komunikasi (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Komunikasi (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   141. Hubungan Antara Kecemasan Menghadapi Ujian (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SMA
   142. Pengaruh Kualitas Pelayanan (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Perbankan
   143. Hubungan Antara Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) dengan Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa
   144. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Manajerial (variabel kontrol) di Perusahaan Jasa Keuangan
   145. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Depresi (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   146. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Reputasi Merek (variabel kontrol) pada Industri Ritel
   147. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Interaksi Orang Tua-Anak (variabel kontrol) pada Anak Usia Toddler
   148. Pengaruh Pelatihan Keterampilan (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Perusahaan Konsultan
   149. Hubungan Antara Penggunaan Gadget (variabel bebas) dengan Kesehatan Postur Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Orang Tua (variabel kontrol) pada Anak Sekolah Dasar
   150. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi Informasi
   151. Hubungan Antara Kualitas Pelayanan (variabel bebas) dengan Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Industri Makanan dan Minuman
   152. Pengaruh Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Gaya Hidup Aktif (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   153. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   154. Pengaruh Kepemimpinan Servant (variabel bebas) terhadap Inovasi Produk (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Inovasi (variabel kontrol) di Perusahaan Startup
   155. Hubungan Antara Pola Asuh (variabel bebas) dengan Perilaku Sosial Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Balita
   156. Pengaruh Pelatihan Keterampilan Komunikasi (variabel bebas) terhadap Efektivitas Komunikasi (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Komunikasi (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   157. Hubungan Antara Kecemasan Menghadapi Ujian (variabel bebas) dengan Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Strategi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SMA
   158. Pengaruh Kualitas Pelayanan (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Perbankan
   159. Hubungan Antara Pola Konsumsi Fast Food (variabel bebas) dengan Kesehatan Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa
   160. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Manajerial (variabel kontrol) di Perusahaan Jasa Keuangan
   161. Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) dengan Tingkat Depresi (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   162. Pengaruh Kepuasan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Niat Beli Ulang (variabel terikat) dengan Kontrol Reputasi Merek (variabel kontrol) pada Industri Ritel
   163. Pengaruh Pola Makan Sehat (variabel bebas) terhadap Kadar Kolesterol (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Remaja
   164. Hubungan Kualitas Layanan Pelanggan (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Produk (variabel kontrol) pada Supermarket
   165. Pengaruh Pendidikan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Prestasi Akademik Siswa (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Motivasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   166. Hubungan Intensitas Latihan Fisik (variabel bebas) terhadap Kinerja Olahraga (variabel terikat) dengan Kontrol Asupan Nutrisi (variabel kontrol) pada Atlet Profesional
   167. Pengaruh Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Produktivitas Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) di Perusahaan Manufaktur
   168. Pengaruh Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) terhadap Tingkat Kecemasan (variabel terikat) dengan Kontrol Interaksi Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   169. Hubungan Konsumsi Gula (variabel bebas) terhadap Risiko Diabetes (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Orang Dewasa
   170. Pengaruh Penerapan Teknologi Informasi (variabel bebas) terhadap Efisiensi Operasional (variabel terikat) dengan Kontrol Sumber Daya Manusia (variabel kontrol) di Perusahaan Teknologi
   171. Hubungan Kualitas Tidur (variabel bebas) terhadap Kinerja Kognitif (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan (variabel kontrol) pada Pelajar
   172. Pengaruh Gaya Kepemimpinan (variabel bebas) terhadap Motivasi Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Iklim Organisasi (variabel kontrol) di Perusahaan Swasta
   173. Hubungan Intensitas Belajar (variabel bebas) terhadap Prestasi Akademik (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Siswa SMP
   174. Pengaruh Kualitas Udara (variabel bebas) terhadap Kesehatan Pernapasan (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Masyarakat Urban
   175. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Indeks Massa Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Remaja
   176. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   177. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Kemampuan Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Waktu Layanan (variabel kontrol) pada Anak-anak
   178. Pengaruh Pelatihan Karyawan (variabel bebas) terhadap Kinerja Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Perusahaan (variabel kontrol) di Perusahaan Multinasional
   179. Hubungan Konsumsi Sayuran (variabel bebas) terhadap Risiko Penyakit Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Konsumsi Lemak (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   180. Pengaruh Kebiasaan Merokok (variabel bebas) terhadap Kesehatan Paru-paru (variabel terikat) dengan Kontrol Olahraga Rutin (variabel kontrol) pada Pria Dewasa
   181. Hubungan Tingkat Stres (variabel bebas) terhadap Kualitas Tidur (variabel terikat) dengan Kontrol Teknik Relaksasi (variabel kontrol) pada Pekerja Kantoran
   182. Pengaruh Lingkungan Belajar (variabel bebas) terhadap Motivasi Belajar (variabel terikat) dengan Kontrol Pemahaman Materi (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   183. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Risiko Obesitas (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Anak-anak
   184. Pengaruh Teknologi Hijau (variabel bebas) terhadap Kualitas Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Pemerintah (variabel kontrol) di Perkotaan
   185. Hubungan Perilaku Konsumtif (variabel bebas) terhadap Penyimpanan Dana (variabel terikat) dengan Kontrol Perencanaan Keuangan (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   186. Pengaruh Perubahan Iklim (variabel bebas) terhadap Produksi Pertanian (variabel terikat) dengan Kontrol Teknologi Pertanian (variabel kontrol) di Pedesaan
   187. Hubungan Penggunaan Obat-obatan Terlarang (variabel bebas) terhadap Kesehatan Mental (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Keluarga (variabel kontrol) pada Remaja
   188. Pengaruh Media Massa (variabel bebas) terhadap Kesadaran Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Kota
   189. Hubungan Kualitas Air (variabel bebas) terhadap Kesehatan Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Sanitasi Lingkungan (variabel kontrol) di Desa
   190. Pengaruh Dukungan Sosial (variabel bebas) terhadap Kualitas Hidup Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Layanan Kesehatan (variabel kontrol) pada Pasien Kronis
   191. Hubungan Penggunaan E-commerce (variabel bebas) terhadap Pola Konsumsi (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Transaksi (variabel kontrol) pada Konsumen Online
   192. Pengaruh Gaya Hidup Sehat (variabel bebas) terhadap Risiko Penyakit Kronis (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Tua
   193. Hubungan Kualitas Pengelolaan Keuangan (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Finansial (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Keuangan (variabel kontrol) pada Keluarga Muda
   194. Pengaruh Perubahan Demografi (variabel bebas) terhadap Struktur Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Pembangunan (variabel kontrol) di Daerah Perkotaan
   195. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Siswa Sekolah Dasar
   196. Pengaruh Kualitas Pelayanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepuasan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Rumah Sakit Umum
   197. Hubungan Penggunaan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Polusi Udara (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Kendaraan Pribadi (variabel kontrol) di Kota Metropolitan
   198. Pengaruh Keikutsertaan Organisasi Masyarakat (variabel bebas) terhadap Partisipasi Politik (variabel terikat) dengan Kontrol Tingkat Pendidikan (variabel kontrol) pada Warga Kota
   199. Hubungan Konsumsi Alkohol (variabel bebas) terhadap Kesehatan Mental (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   200. Pengaruh Kualitas Pelayanan Telekomunikasi (variabel bebas) terhadap Kepuasan Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Harga Layanan (variabel kontrol) pada Perusahaan Telekomunikasi
   201. Hubungan Persepsi Risiko (variabel bebas) terhadap Perilaku Kesehatan (variabel terikat) dengan Kontrol Pengetahuan Kesehatan (variabel kontrol) pada Masyarakat Umum
   202. Pengaruh Gaya Hidup Urban (variabel bebas) terhadap Kualitas Hidup (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Lingkungan Hijau (variabel kontrol) pada Penduduk Perkotaan
   203. Hubungan Konsumsi Kopi (variabel bebas) terhadap Risiko Penyakit Jantung (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   204. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Perusahaan (variabel kontrol) pada Industri Kreatif
   205. Hubungan Penggunaan Internet (variabel bebas) terhadap Perkembangan Kognitif (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Anak-anak
   206. Pengaruh Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Produktivitas Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Fasilitas Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   207. Hubungan Kualitas Tidur (variabel bebas) terhadap Kesehatan Mental (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Remaja
   208. Pengaruh Perilaku Konsumen Hijau (variabel bebas) terhadap Sikap Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pengetahuan Lingkungan (variabel kontrol) pada Konsumen
   209. Hubungan Konsumsi Makanan Cepat Saji (variabel bebas) terhadap Indeks Massa Tubuh (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Fisik (variabel kontrol) pada Remaja
   210. Pengaruh Keterlibatan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Prestasi Akademik Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Motivasi Belajar (variabel kontrol) pada Siswa SD
   211. Hubungan Pemanfaatan Energi Terbarukan (variabel bebas) terhadap Emisi Gas Rumah Kaca (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Lingkungan (variabel kontrol) di Perusahaan
   212. Pengaruh Media Sosial (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Kelompok (variabel kontrol) pada Generasi Milenial
   213. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Agresif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Sosial (variabel kontrol) pada Anak Usia Dini
   214. Pengaruh Kebijakan Pemerintah (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Berkembang
   215. Hubungan Kualitas Hubungan Interpersonal (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   216. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Otoriter (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) pada Perusahaan Manufaktur
   217. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Risiko Obesitas (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Seimbang (variabel kontrol) pada Remaja
   218. Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Olahraga (variabel bebas) terhadap Aktivitas Fisik (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Sekitar (variabel kontrol) pada Masyarakat Kota
   219. Hubungan Teknologi Informasi (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Teknologi (variabel kontrol) pada Perusahaan Teknologi
   220. Pengaruh Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Tingkat Pendapatan (variabel kontrol) pada Masyarakat
   221. Hubungan Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Pekerjaan (variabel kontrol) di Kantor
   222. Pengaruh Konseling Psikologis (variabel bebas) terhadap Kesehatan Mental (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Remaja
   223. Hubungan Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Pengembangan Karir (variabel terikat) dengan Kontrol Keterlibatan Dosen (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   224. Pengaruh Gaya Hidup Sehat (variabel bebas) terhadap Kualitas Hidup Lansia (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Layanan Kesehatan (variabel kontrol) pada Rumah Lansia
   225. Hubungan Penggunaan Teknologi Digital (variabel bebas) terhadap Efisiensi Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Tingkat Literasi Digital (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   226. Pengaruh Perubahan Iklim (variabel bebas) terhadap Pola Tanam (variabel terikat) dengan Kontrol Teknologi Pertanian (variabel kontrol) pada Petani
   227. Hubungan Persepsi Risiko (variabel bebas) terhadap Sikap Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengetahuan Produk (variabel kontrol) pada Konsumen Online
   228. Pengaruh Budaya Organisasi (variabel bebas) terhadap Kinerja Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepuasan Kerja (variabel kontrol) pada Perusahaan Layanan
   229. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Remaja
   230. Pengaruh Inovasi Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Produk (variabel kontrol) pada Industri Retail
   231. Hubungan Keterlibatan Mahasiswa (variabel bebas) terhadap Kualitas Pembelajaran (variabel terikat) dengan Kontrol Metode Pengajaran (variabel kontrol) pada Perguruan Tinggi
   232. Pengaruh Kebijakan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Konservasi Sumber Daya (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Desa
   233. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   234. Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pengguna (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Perjalanan (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   235. Hubungan Pengetahuan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Perilaku Hidup Sehat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) pada Masyarakat
   236. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan
   237. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Pra-sekolah
   238. Pengaruh Kebijakan Moneter (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Industri
   239. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Pelajar
   240. Pengaruh Kualitas Layanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepercayaan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Puskesmas
   241. Hubungan Penggunaan Transportasi Berbasis App (variabel bebas) terhadap Mobilitas Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Transportasi Konvensional (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   242. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transaksional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Bank
   243. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perawatan Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   244. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   245. Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   246. Pengaruh Pemberdayaan Ekonomi (variabel bebas) terhadap Pengentasan Kemiskinan (variabel terikat) dengan Kontrol Program Pemerintah (variabel kontrol) pada Masyarakat Miskin
   247. Hubungan Pemanfaatan Energi Terbarukan (variabel bebas) terhadap Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Lingkungan (variabel kontrol) di Perusahaan
   248. Pengaruh Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) terhadap Keterlibatan Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Interaksi (variabel kontrol) pada Remaja
   249. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Risiko Kesehatan (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   250. Pengaruh Keterlibatan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Kognitif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Balita
   251. Hubungan Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Media (variabel kontrol) pada Masyarakat
   252. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Teknologi
   253. Hubungan Penggunaan Internet (variabel bebas) terhadap Kecanduan Online (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Remaja
   254. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keseimbangan Kerja-Hidup (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   255. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Teman Sebaya (variabel kontrol) pada Remaja
   256. Pengaruh Inovasi Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Layanan (variabel kontrol) pada Industri Jasa
   257. Hubungan Keterlibatan Mahasiswa (variabel bebas) terhadap Kualitas Pembelajaran (variabel terikat) dengan Kontrol Metode Pengajaran (variabel kontrol) pada Perguruan Tinggi
   258. Pengaruh Kebijakan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Konservasi Sumber Daya (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Desa
   259. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   260. Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pengguna (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Perjalanan (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   261. Hubungan Pengetahuan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Perilaku Hidup Sehat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) pada Masyarakat
   262. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan
   263. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Pra-sekolah
   264. Pengaruh Kebijakan Moneter (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Industri
   265. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Pelajar
   266. Pengaruh Kualitas Layanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepercayaan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Puskesmas
   267. Hubungan Penggunaan Transportasi Berbasis App (variabel bebas) terhadap Mobilitas Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Transportasi Konvensional (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   268. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transaksional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Bank
   269. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perawatan Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   270. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   271. Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   272. Pengaruh Pemberdayaan Ekonomi (variabel bebas) terhadap Pengentasan Kemiskinan (variabel terikat) dengan Kontrol Program Pemerintah (variabel kontrol) pada Masyarakat Miskin
   273. Hubungan Pemanfaatan Energi Terbarukan (variabel bebas) terhadap Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Lingkungan (variabel kontrol) di Perusahaan
   274. Pengaruh Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) terhadap Keterlibatan Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Interaksi (variabel kontrol) pada Remaja
   275. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Risiko Kesehatan (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   276. Pengaruh Keterlibatan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Kognitif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Balita
   277. Hubungan Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Media (variabel kontrol) pada Masyarakat
   278. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Teknologi
   279. Hubungan Penggunaan Internet (variabel bebas) terhadap Kecanduan Online (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Remaja
   280. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keseimbangan Kerja-Hidup (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   281. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Teman Sebaya (variabel kontrol) pada Remaja
   282. Pengaruh Inovasi Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Layanan (variabel kontrol) pada Industri Jasa
   283. Hubungan Keterlibatan Mahasiswa (variabel bebas) terhadap Kualitas Pembelajaran (variabel terikat) dengan Kontrol Metode Pengajaran (variabel kontrol) pada Perguruan Tinggi
   284. Pengaruh Kebijakan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Konservasi Sumber Daya (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Desa
   285. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   286. Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pengguna (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Perjalanan (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   287. Hubungan Pengetahuan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Perilaku Hidup Sehat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) pada Masyarakat
   288. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan
   289. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Pra-sekolah
   290. Pengaruh Kebijakan Moneter (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Industri
   291. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Pelajar
   292. Pengaruh Kualitas Layanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepercayaan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Puskesmas
   293. Hubungan Penggunaan Transportasi Berbasis App (variabel bebas) terhadap Mobilitas Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Transportasi Konvensional (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   294. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transaksional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Bank
   295. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perawatan Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   296. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   297. Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   298. Pengaruh Pemberdayaan Ekonomi (variabel bebas) terhadap Pengentasan Kemiskinan (variabel terikat) dengan Kontrol Program Pemerintah (variabel kontrol) pada Masyarakat Miskin
   299. Hubungan Pemanfaatan Energi Terbarukan (variabel bebas) terhadap Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Lingkungan (variabel kontrol) di Perusahaan
   300. Pengaruh Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) terhadap Keterlibatan Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Interaksi (variabel kontrol) pada Remaja
   301. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Risiko Kesehatan (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   302. Pengaruh Keterlibatan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Kognitif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Balita
   303. Hubungan Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Media (variabel kontrol) pada Masyarakat
   304. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Teknologi
   305. Hubungan Penggunaan Internet (variabel bebas) terhadap Kecanduan Online (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Remaja
   306. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keseimbangan Kerja-Hidup (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   307. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Teman Sebaya (variabel kontrol) pada Remaja
   308. Pengaruh Inovasi Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Layanan (variabel kontrol) pada Industri Jasa
   309. Hubungan Keterlibatan Mahasiswa (variabel bebas) terhadap Kualitas Pembelajaran (variabel terikat) dengan Kontrol Metode Pengajaran (variabel kontrol) pada Perguruan Tinggi
   310. Pengaruh Kebijakan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Konservasi Sumber Daya (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Desa
   311. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   312. Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pengguna (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Perjalanan (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   313. Hubungan Pengetahuan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Perilaku Hidup Sehat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) pada Masyarakat
   314. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan
   315. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Pra-sekolah
   316. Pengaruh Kebijakan Moneter (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Industri
   317. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Pelajar
   318. Pengaruh Kualitas Layanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepercayaan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Puskesmas
   319. Hubungan Penggunaan Transportasi Berbasis App (variabel bebas) terhadap Mobilitas Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Transportasi Konvensional (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   320. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transaksional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Bank
   321. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perawatan Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   322. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   323. Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   324. Pengaruh Pemberdayaan Ekonomi (variabel bebas) terhadap Pengentasan Kemiskinan (variabel terikat) dengan Kontrol Program Pemerintah (variabel kontrol) pada Masyarakat Miskin
   325. Hubungan Pemanfaatan Energi Terbarukan (variabel bebas) terhadap Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Lingkungan (variabel kontrol) di Perusahaan
   326. Pengaruh Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) terhadap Keterlibatan Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Interaksi (variabel kontrol) pada Remaja
   327. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Risiko Kesehatan (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   328. Pengaruh Keterlibatan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Kognitif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Balita
   329. Hubungan Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Media (variabel kontrol) pada Masyarakat
   330. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Teknologi
   331. Hubungan Penggunaan Internet (variabel bebas) terhadap Kecanduan Online (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Remaja
   332. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keseimbangan Kerja-Hidup (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   333. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Teman Sebaya (variabel kontrol) pada Remaja
   334. Pengaruh Inovasi Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Layanan (variabel kontrol) pada Industri Jasa
   335. Hubungan Keterlibatan Mahasiswa (variabel bebas) terhadap Kualitas Pembelajaran (variabel terikat) dengan Kontrol Metode Pengajaran (variabel kontrol) pada Perguruan Tinggi
   336. Pengaruh Kebijakan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Konservasi Sumber Daya (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Desa
   337. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   338. Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pengguna (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Perjalanan (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   339. Hubungan Pengetahuan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Perilaku Hidup Sehat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) pada Masyarakat
   340. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan
   341. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Pra-sekolah
   342. Pengaruh Kebijakan Moneter (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Industri
   343. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Pelajar
   344. Pengaruh Kualitas Layanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepercayaan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Puskesmas
   345. Hubungan Penggunaan Transportasi Berbasis App (variabel bebas) terhadap Mobilitas Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Transportasi Konvensional (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   346. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transaksional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Bank
   347. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perawatan Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   348. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   349. Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa
   350. Pengaruh Pemberdayaan Ekonomi (variabel bebas) terhadap Pengentasan Kemiskinan (variabel terikat) dengan Kontrol Program Pemerintah (variabel kontrol) pada Masyarakat Miskin
   351. Hubungan Pemanfaatan Energi Terbarukan (variabel bebas) terhadap Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (variabel terikat) dengan Kontrol Kebijakan Lingkungan (variabel kontrol) di Perusahaan
   352. Pengaruh Penggunaan Media Sosial (variabel bebas) terhadap Keterlibatan Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Aktivitas Interaksi (variabel kontrol) pada Remaja
   353. Hubungan Konsumsi Fast Food (variabel bebas) terhadap Risiko Kesehatan (variabel terikat) dengan Kontrol Pola Makan Sehat (variabel kontrol) pada Dewasa Muda
   354. Pengaruh Keterlibatan Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Kognitif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Balita
   355. Hubungan Kualitas Pendidikan (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumen (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Media (variabel kontrol) pada Masyarakat
   356. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional (variabel bebas) terhadap Inovasi Organisasi (variabel terikat) dengan Kontrol Budaya Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan Teknologi
   357. Hubungan Penggunaan Internet (variabel bebas) terhadap Kecanduan Online (variabel terikat) dengan Kontrol Penggunaan Gadget (variabel kontrol) pada Remaja
   358. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Keseimbangan Kerja-Hidup (variabel kontrol) pada Karyawan Kantor
   359. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perilaku Konsumtif Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Pengaruh Teman Sebaya (variabel kontrol) pada Remaja
   360. Pengaruh Inovasi Produk (variabel bebas) terhadap Loyalitas Pelanggan (variabel terikat) dengan Kontrol Kualitas Layanan (variabel kontrol) pada Industri Jasa
   361. Hubungan Keterlibatan Mahasiswa (variabel bebas) terhadap Kualitas Pembelajaran (variabel terikat) dengan Kontrol Metode Pengajaran (variabel kontrol) pada Perguruan Tinggi
   362. Pengaruh Kebijakan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Konservasi Sumber Daya (variabel terikat) dengan Kontrol Kesadaran Lingkungan (variabel kontrol) pada Masyarakat Desa
   363. Hubungan Penggunaan Gadget (variabel bebas) terhadap Interaksi Sosial (variabel terikat) dengan Kontrol Durasi Penggunaan (variabel kontrol) pada Remaja
   364. Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi Publik (variabel bebas) terhadap Tingkat Kepuasan Pengguna (variabel terikat) dengan Kontrol Keamanan Perjalanan (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   365. Hubungan Pengetahuan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Perilaku Hidup Sehat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) pada Masyarakat
   366. Pengaruh Kualitas Lingkungan Kerja (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Karyawan (variabel terikat) dengan Kontrol Kepemimpinan Organisasi (variabel kontrol) pada Perusahaan
   367. Hubungan Pola Asuh Orang Tua (variabel bebas) terhadap Perkembangan Emosional Anak (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Keluarga (variabel kontrol) pada Anak Pra-sekolah
   368. Pengaruh Kebijakan Moneter (variabel bebas) terhadap Pertumbuhan Ekonomi (variabel terikat) dengan Kontrol Faktor Eksternal (variabel kontrol) pada Negara Industri
   369. Hubungan Pengetahuan Lingkungan (variabel bebas) terhadap Sikap Peduli Lingkungan (variabel terikat) dengan Kontrol Pendidikan Lingkungan (variabel kontrol) pada Pelajar
   370. Pengaruh Kualitas Layanan Kesehatan (variabel bebas) terhadap Kepercayaan Pasien (variabel terikat) dengan Kontrol Biaya Layanan (variabel kontrol) di Puskesmas
   371. Hubungan Penggunaan Transportasi Berbasis App (variabel bebas) terhadap Mobilitas Masyarakat (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Transportasi Konvensional (variabel kontrol) pada Pengguna Transportasi
   372. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transaksional (variabel bebas) terhadap Kepuasan Kerja (variabel terikat) dengan Kontrol Lingkungan Kerja (variabel kontrol) pada Karyawan Bank
   373. Hubungan Konsumsi Minuman Bersoda (variabel bebas) terhadap Kesehatan Gigi (variabel terikat) dengan Kontrol Perawatan Gigi (variabel kontrol) pada Remaja
   374. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi (variabel bebas) terhadap Pengetahuan Remaja (variabel terikat) dengan Kontrol Akses Informasi (variabel kontrol) di Sekolah Menengah Atas
   375. Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik (variabel bebas) terhadap Kesejahteraan Psikologis (variabel terikat) dengan Kontrol Dukungan Sosial (variabel kontrol) pada Mahasiswa

Kesimpulannya, menentukan judul skripsi dengan menggunakan variabel x dan y merupakan langkah penting dalam menyelesaikan studi sarjana. Dalam menentukan judul, pilihlah topik yang sesuai minat dan passion Anda, tetapkan tujuan penelitian yang jelas, lakukan kajian literatur yang mendalam, rayakan kolaborasi dengan dosen pembimbing, dan ingat untuk selalu mempertimbangkan ketersediaan data. Perlu diingat bahwa judul skripsi yang baik adalah yang menarik, relevan, dan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi bidang yang diteliti. Selamat menentukan judul skripsi yang tepat!