Langkah Model Pembelajaran Example Non Example: Mengajarkan dengan Gaya yang Santai tapi Efektif

Posted on

Masa sekolah dulu, siapa yang tidak pernah bingung saat belajar? Belajar memang tidak selalu mudah untuk semua orang. Tahukah kamu bahwa ada salah satu model pembelajaran yang bisa membantu mengatasi kebingungan saat belajar? Yup, model pembelajaran example non example bisa menjadi solusinya!

Langkah model pembelajaran example non example ini merupakan metode yang dapat digunakan oleh pendidik, baik di sekolah formal maupun di tempat kursus. Metode ini dirancang dengan cara yang unik, yaitu menggunakan contoh dan bukan contoh atau non example, dalam mengajarkan suatu konsep atau keterampilan kepada siswa.

Tapi, apa sih sebenarnya langkah-langkah model pembelajaran example non example ini? Simak penjelasan berikut ini.

1. Pilihlah konsep atau keterampilan yang ingin diajarkan

Tahap pertama dalam menggunakan langkah model pembelajaran example non example adalah memilih konsep atau keterampilan yang ingin diajarkan. Konsep atau keterampilan ini harus relevan dengan materi pembelajaran yang sedang berlangsung.

2. Siapkan beberapa contoh yang jelas dan mudah dimengerti

Setelah memilih konsep atau keterampilan, langkah kedua adalah menyiapkan beberapa contoh yang jelas dan mudah dimengerti oleh siswa. Contoh-contoh ini bisa berupa gambar, video, atau kisah nyata yang terkait dengan konsep atau keterampilan yang sedang diajarkan.

3. Sajikan non example yang memberikan pemahaman yang salah

Langkah ketiga adalah menyajikan non example atau bukan contoh yang memberikan pemahaman yang salah terkait dengan konsep atau keterampilan yang sedang diajarkan. Non example ini bertujuan untuk menggambarkan kesalahan yang sering dilakukan sehingga siswa bisa memahami dengan lebih baik apa yang seharusnya dilakukan.

4. Diskusikan perbedaan antara example dan non example

Setelah menyajikan contoh dan non example, langkah berikutnya adalah mengadakan diskusi dengan siswa untuk membahas perbedaan antara keduanya. Diskusi ini memungkinkan siswa untuk melakukan analisis, pembandingan, dan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep atau keterampilan yang diajarkan.

5. Berikan kesempatan siswa untuk membuat contoh dan non example sendiri

Terakhir, sebagai langkah penutup, berikan kesempatan kepada siswa untuk membuat contoh dan non example sendiri. Hal ini akan melatih siswa untuk lebih berpikir kreatif dan mendalam tentang konsep atau keterampilan yang telah diajarkan. Selain itu, dengan membuat contoh dan non example sendiri, siswa juga akan lebih menginternalisasikan materi pembelajaran.

Nah, itulah langkah-langkah model pembelajaran example non example yang bisa kamu coba. Metode ini tidak hanya efektif dalam mengajarkan konsep atau keterampilan, tetapi juga menyenangkan karena menggunakan gaya dan pendekatan yang santai. Jadi, ayo mulai terapkan model pembelajaran ini di kelas atau bahkan dalam kehidupan sehari-harimu. Selamat mencoba!

Apa Itu Model Pembelajaran Example Non Example?

Model Pembelajaran Example Non Example merupakan salah satu metode pembelajaran yang menggunakan contoh atau contoh nyata sebagai dasar pemahaman materi. Metode ini membantu siswa untuk memahami konsep-konsep abstrak dengan cara yang lebih konkret dan menciptakan hubungan antara teori dan praktik.

Cara Menggunakan Model Pembelajaran Example Non Example

Ada beberapa langkah yang dapat diikuti untuk menggunakan model pembelajaran Example Non Example:

  1. Pilihlah topik atau konsep yang ingin diajarkan. Misalnya, konsep penjumlahan bilangan bulat.
  2. Siapkan beberapa contoh nyata yang relevan dengan konsep tersebut. Misalnya, contoh non-example bisa berupa penjumlahan uang, penjumlahan suhu, atau penjumlahan jarak. Sedangkan contoh example bisa berupa penjumlahan dua bilangan bulat positif.
  3. Gambarkan contoh dan non-example tersebut dalam bentuk visual atau tulisan. Misalnya, dengan menggunakan gambar, tabel, atau grafik.
  4. Komunikasikan kepada siswa bahwa contoh merupakan contoh yang tepat atau benar, sedangkan non-example merupakan contoh yang tidak tepat atau salah.
  5. Berikan kesempatan kepada siswa untuk mengamati contoh-contoh tersebut dan mencari perbedaan antara contoh dan non-example.
  6. Bimbing siswa dalam mengidentifikasi konsep yang mendasari contoh dan non-example.
  7. Beri waktu kepada siswa untuk berlatih menggunakan konsep yang mereka pelajari dalam situasi nyata.
  8. Berikan umpan balik yang positif dan konstruktif kepada siswa mengenai pemahaman mereka terhadap konsep tersebut.

Tips Menggunakan Model Pembelajaran Example Non Example

Beberapa tips untuk menggunakan model pembelajaran Example Non Example dengan efektif:

  • Pilihlah contoh dan non-example yang relevan dan representatif. Pastikan bahwa siswa dapat dengan mudah mengidentifikasi perbedaan di antara keduanya.
  • Libatkan siswa dalam proses pencarian dan pemilihan contoh dan non-example. Hal ini akan meningkatkan keterlibatan dan pemahaman mereka.
  • Gunakan variasi media dalam menyajikan contoh dan non-example, seperti gambar, video, atau benda nyata.
  • Sediakan kesempatan bagi siswa untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam mengidentifikasi perbedaan antara contoh dan non-example.
  • Berikan tantangan atau pertanyaan yang mendorong siswa untuk menerapkan konsep yang mereka pelajari dalam situasi baru atau kompleks.

Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Example Non Example

Model pembelajaran Example Non Example memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

  • Membantu siswa untuk memahami konsep abstrak dengan cara yang lebih konkret.
  • Mendorong siswa untuk berpikir kritis dan menganalisis perbedaan di antara contoh dan non-example.
  • Memotivasi siswa untuk belajar dengan memberikan contoh-contoh yang relevan dan menarik.
  • Meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.

Namun, model pembelajaran Example Non Example juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:

  • Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mempersiapkan contoh dan non-example yang relevan.
  • Tidak semua konsep atau topik pembelajaran cocok untuk menggunakan model ini.
  • Mungkin sulit untuk menemukan contoh dan non-example yang sesuai dengan tingkat pemahaman siswa.

FAQ

Apa perbedaan antara contoh dan non-example dalam model pembelajaran Example Non Example?

Contoh dalam model pembelajaran Example Non Example adalah contoh-contoh yang tepat atau benar, sedangkan non-example adalah contoh-contoh yang tidak tepat atau salah. Contoh digunakan untuk mengilustrasikan konsep yang benar, sementara non-example digunakan untuk mengilustrasikan konsep yang salah.

Apakah model pembelajaran Example Non Example hanya cocok untuk semua mata pelajaran?

Tidak, model pembelajaran Example Non Example tidak cocok untuk semua mata pelajaran. Model ini lebih cocok digunakan untuk konsep-konsep abstrak yang memerlukan pemahaman yang lebih konkret.

Bagaimana cara untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam menggunakan model pembelajaran Example Non Example?

Anda dapat meningkatkan keterlibatan siswa dengan melibatkan mereka dalam proses pemilihan contoh dan non-example, memberikan kesempatan untuk berdiskusi dan berkolaborasi, dan menggunakan variasi media dalam menyajikan contoh dan non-example.

Berapa banyak contoh dan non-example yang sebaiknya disiapkan dalam model pembelajaran Example Non Example?

Jumlah contoh dan non-example yang sebaiknya disiapkan tergantung pada kompleksitas konsep yang diajarkan dan tingkat pemahaman siswa. Namun, sebaiknya disiapkan beberapa contoh dan non-example yang relevan dan representatif.

Apakah model pembelajaran Example Non Example dapat diterapkan dalam pembelajaran jarak jauh?

Ya, model pembelajaran Example Non Example dapat diterapkan dalam pembelajaran jarak jauh dengan menggunakan media digital untuk menyajikan contoh dan non-example kepada siswa.

Kesimpulan

Model pembelajaran Example Non Example adalah metode pembelajaran yang efektif untuk membantu siswa memahami konsep-konsep abstrak. Dengan menggunakan contoh dan non-example, siswa dapat menciptakan hubungan yang lebih kuat antara teori dan praktik. Penting untuk mempersiapkan contoh dan non-example yang relevan dan menarik, serta melibatkan siswa dalam proses pembelajaran. Dengan menerapkan model ini, diharapkan siswa akan lebih aktif dalam belajar dan memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep yang diajarkan. Mari terapkan model pembelajaran Example Non Example dalam pembelajaran kita dan perhatikan perbedaannya!

Aba
Guru dengan pena yang penuh inspirasi. Mari bersama-sama mengeksplorasi dunia ilmu dan kreativitas melalui tulisan-tulisan bermakna. 📚✍️ #GuruMenulis #IlmuKreatif

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *