Contents
Saat anda memulai pekerjaan dinding, tentunya anda harus mengetahui dulu anggaran yang dibutuhkan untuk item pekerjaan ini untuk menjaga agar pekerjaan ini tidak terhambat dan mengantisipasi pengeluaran budget yang berlebihan. Pada cara menghitung RAB pekerjaan dinding ini, saya akan memberikan petunjuk tentang bagaimana cara saya melakukan perhitungan untuk mendapatkan biaya yang saya perlukan. Untuk itu saya akan masuk pada inti pembahasan
[sc name=”iklan umum link”]
1. Cara menghitung RAB pekerjaan dinding
Saat anda melakukan perhitungan dalam memperkirakan anggaran pekerjaan dinding bata, ada hal-hal yang mesti anda perhatikan, hal-hal ini meliputi :
- Pemasangan dinding terdiri dari 2 type, yaitu 1 batu dan 1/2 bata
- Bahan/material yang diperlukan untuk pekerjaan dinding terdiri dari batu bata, semen dan pasir
- Menyediakan hitungan volume berdasarkan luasan dan standar SNI HSP sebagai dasar perhitungan.
Setelah memperhatikan hal-hal diatas, saya akan melampirkan data acuan SNI HSP sebagai berikut :
[sc name=”Pemahaman RAB”]
2. Menghitung luasan dinding
Selanjutnya, untuk menghitung luasan dinding, saya akan menghitungnya berdasarkan gambar untuk memahami lebih jauh tentang perhitungan kuantitas. Untuk mempersingkat bahasan saya hanya akan mengimport nilai luasan dinding yang dapat anda pelajari pada konten “Cara menghitung kebutuhan material pada dinding“. Luasan yang saya ambil adalah hasil dari perhitungan luasan total dengan pengurangan lubang kusen 20.41m2.
[sc name=”iklan umum link”]
[sc name=”Iklan teknik sesuai konten”]
3. Melakukan perhitungan biaya
Setelah itu, saya tinggal mengalikan luasan dinding dengan analisa SNI pada lampiran 1.1, yaitu : 20.41 x 114,426.44 = Rp 2,335,444.
Jadi, pada Cara menghitung RAB pekerjaan dinding kali ini, kiranya saya membutuhkan anggaran sebesar Rp 2,335,444 untuk merealisasikan dengan luasan mencapai 20.41 m2
[sc name=”Subscribe website ini”]
