kerugian dalam membangun rumah

7 sebab kerugian dalam membangun rumah

Posted on

Setiap orang yang sudah memiliki cukup uang untuk membangun rumah pasti akan merasa senang jika rumahnya akan segera dibangun, karena pada dasarnya rumah sudah menjadi kebutuhan primer bagi beberapa kalangan, apalagi bagi seorang suami yang sudah memiliki tanggungan anak dan isteri. Akan merasa kurang nyaman jika masih tinggal di rumah orang tua.

Terkadang, uang yang dimiliki sudah diprediksi akan cukup untuk membangun rumah, tetapi, pada pelaksanaannya rumah tersebut tidak sampai selesai dibangun, bahkan anggaran untuk pembangunan rumah malahan membengkak drastis disisi lain ada juga hal-hal yang membuat rumah yang ditempati kurang nyaman. Untuk itu, pada topik kali ini perpusteknik.com akan membahas 7 sebab kerugian dalam membangun rumah

Beberapa penyebab kerugian dalam membangun rumah

[sc name=”iklan umum link”]

1. Tidak adanya perhitungan

Secara umum, jika anda yang ingin merencanakan pembangunan rumah hal pertama kali yang harus anda lakukan adalah melakukan perhitungan. Tetapi, kendala yang pertama anda hadapi adalah bagaimana melakukan perhitungan tanpa gambar acuan ? atau gambar rencana ?

Jika anda memiliki keahlian di dalam mendesain rumah, tentu akan terasa mudah untuk melakukan desain rencana, tetapi bagi anda yang tidak memiliki keahlian dalam mendesain rumah jangan berkecil hati. Anda dapat menyewa jasa desain yang disediakan oleh berbagai jasa desain. Selain itu, cara kasar dalam melakukan perhitungan adalah dengan memprediksi luasan rumah yang akan dibangun, kemudian kalikan dengan harga satuan rata-rata /m2 sesuai dengan lokasi tempat rumah yang akan dibangun.

Jika hal ini anda abaikan, maka sudah dapat dipastikan kerugian dalam membangun rumah akan anda hadapi, misalnya : pembangunan rumah tidak selesai disebabkan uang yang anda miliki tidak sesuai dengan biaya pembangunan yang harus dikeluarkan. Jadinya, uang yang anda miliki sudah habis dan rumah tersebut belum bisa ditempati.

2. Memakai material yang kurang berkualitas

Jika anda diberikan pilihan, mana yang akan anda pilih, material yang berkualitas tapi mahal atau material yang kurang berkualitas tapi murah ? ketahuilah, membuang uang untuk material yang berkualitas lebih baik daripada membuang uang untuk material yang kurang berkualitas. Walaupun di dalam segi kuantitas, material yang kurang berkualitas lebih banyak akan di dapatkan, tetapi ini akan berdampak pada masa bangunan anda.

Kebocoran, retakan, bahkan kerobohan merupakan salah satu penyebab dari kurang bagusnya kualitas material yang dipakai dalam pembangunan dan apabila masalah ini sudah terjadi, maka sudah dapat dipastikan anda harus mengeluarkan uang untuk memperbaiki atau melakukan perawatan terhadap bagian rumah yang rusak. Hal ini menjadi faktor kerugian dalam membangun rumah, dimana selain selalu mengeluarkan uang untuk melakukan perawatan/perbaikan, aktivitas anda akan terganggu dengan hal-hal seperti ini.

3. Menggunakan tenaga kerja yang kurang ahli

Walaupun material yang anda beli di toko bangunan sudah bermerek dan berkualitas tinggi, anda harus tetap memperhatikan lagi tenaga kerja yang akan anda gunakan. Tenaga kerja yang anda gunakan minimal sudah memiliki pengalaman di bidang yang sama dalam membangun rumah anda. Sebab jika tidak, rumah anda akan di kerjakan secara asal-asalan dan memiliki kualtias yang buruk.

Contoh kesalahan besar yang akan terjadi jika anda menggunakan tenaga yang kurang ahli dalam pekerjaan atap baja ringan dapat menyebabkan kegagalan struktur atap baja ringan yang dapat roboh disebabkan kesalahan dalam penyambungan rangka baja ringan. Untuk menghindari kerugian dalam membangun rumah kali ini yaitu dengan mewawancarai tenaga kerja yang akan digunakan. Berbincang-bincang dengan tenaga kerja yang akan dipakai dalam pembangunan rumah dapat membantu anda mengetahui sejauh mana profesional tenaga kerja yang akan anda gunakan dalam membangun rumah anda.

[sc name=”iklan umum link”]

[sc name=”Iklan teknik sesuai konten”]

4. Terlalu menghambur-hamburkan uang

Di dalam proses pelaksanaan pembangunan rumah, anda di sarankan jangan terlalu boros dalam menghambur-hamburkan uang. Terlalu boros menghambur-hamburkan uang juga akan menyebabkan kerugian dalam membangun rumah, pemborosan ini contohnya seperti :

  1. Memberikan service pada tenaga kerja yang sudah lewat dari batasan yang wajar
  2. Menggaji tenaga kerja tidak sesuai dengan progress kerjanya
  3. Membeli material – material yang tidak penting dan sudah tidak ada hubungannya dengan pembangunan ketika terjadi perubahan.
  4. Membeli material dengan jumlah yang sangat banyak yang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan pembangunan rumah anda.
5. Pemilihan lokasi yang kurang tepat

Pemilihan lokasi yang kurang tepat juga dapat menyebabkan anda akan mengalami kerugian dalam membangun rumah, biasanya kerugian yang akan ditimbulkan dari pemilihan lokasi yang kurang tepat akan berdampak pada sisi psikologis. Perasaan yang kurang nyaman dan kurang tentram menjadi masalah yang sering ditimbulkan oleh pemilihan lokasi yang kurang tepat, misalnya :

  1. Lokasi pembangunan rumah yang akan ditempati ternyata berada sejajar dengan patahan bumi.
  2. Lokasi pembangunan rumah ternyata adalah lokasi yang berdekatan dengan tempat hiburan malam yang dapat menggeser nilai-nilai akidah.
  3. Lokasi pembangunan rumah ternyata adalah lahan sengketa.
  4. Lokasi pembangunan rumah ternyata sangat jauh dari fasilitas sarana dan prasarana yang sering digunakan.
  5. Lokasi pembangunan rumah ternyata tidak memiliki akses internet dan komunikasi jaringan seluler yang kurang baik dalam menjalankan bisnis dan usaha online.
6. Tidak memperhatikan bulan baik dalam pembangunan rumah

Tak ada salahnya ketika akan membangun rumah, anda harus memperhatikan bulan-bulan yang baik dalam pembangunan rumah. Menurut ajaran orang tua kita, di dalam islam terdapat bulan-bulan yang kurang baik dalam membangun rumah yaitu :

  1. Jika anda mendirikan rumah pada bulan “Muharam”, maka ini akan menyebabkan penghuni rumah ditimpa : sakit, kesukaran, kerugian dan lain-lain.
  2. Jika anda mendirikan rumah pada bulan “Jumadil akhir” maka ini akan menyebabkan penghuni rumah akan terjadi perkelahian, keributan, kejahatan dan segala sesuatu yang dapat menghilangkan ketentraman jiwa.
  3. Begitupun pada bulan “Rajab”, pembangunan rumah pada bulan ini akan menyebabkan penghuni rumah ditimpa kerugian, kehilangan berbagai benda yang berharga serta kejahatan.
  4. Sedangkan pada bulan “Syawal”, rumah anda akan ditimpa kebakaran serta bencana lainnya.

[sc name=”iklan umum link”]

Untuk menghindari kerugian dalam membangun rumah pada bulan-bulan yang kurang baik diatas, maka akan disebutkan juga bulan-bulan yang baik dalam membangun rumah, yaitu :

  1. Membangun rumah pada bulan “Safar”, penghuni rumah akan mendapatkan kebaikan, rezeki dan lain sebagainya.
  2. Membangun rumah pada bulan “Rabiul akhir”, penghuni rumah akan mendapatkan kebahagiaan, kebaikan, serta ketenteraman jiwa.
  3. Membangun rumah pada bulan “Jumadil awal”, penghuni rumah akan mendapatkan kebikan rezeki serta kebahagiaan.
  4. Membangun rumah pada bulan “Sya’ban”, penghuni rumah akan mendapatkan berbagai macam kebaikan serta kemudahan dalam mencari rezeki.
  5. Membangun rumah pada bulan “Ramadhan” sangat direkomendasikan karena memiliki dampak yang sangat baik bagi penghuni rumah, penghuni rumah akan mendapatkan kebaikan, keberkahan, harta terus bertambah dan rezeki yang berlimpah.
  6. Membangun rumah pada bulan “Dzul’qi dah”, penghuni rumah akan mendapatkan kebaikan berupa : rezeki, harta dan akan dicintai keluarga yang mengunjungi rumah tersebut.
  7. Terakhir, membangun rumah pada bulan “Dzul’hijah”, penghuni rumah akan mendapatkan kebaikan rezeki, harta dan lain-lain.
7. Tidak mendengar nasihat orang lain

Tidak mendengar nasihat orang lain juga dapat menyebabkan anda mengalami kerugian dalam membangun rumah, bisa saja nasihat orang lain dapat menjadikan anda untung di dalam pembangunan rumah dan bisa jadi juga orang lain yang memberikan nasihat kepada anda adalah orang yang sudah sangat berpengalaman dalam urusan membangun rumah, contohnya dimulai dari :

  1. Nasihat perbandingan harga material dari berbagai macam toko bangunan.
  2. Nasihat rekomendasi tukang yang akan di pekerjakan.
  3. Nasihat mengenai ajaran islam membangun rumah.
  4. Nasihat menyangkut pengurusan kepemilikan lahan dan hukum-hukum yang berlaku menyangkut pembangunan.
  5. dll.

[sc name=”Subscribe website ini”]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *